Crispy

Olimpiade Tokyo 2020 Usung Konsep Ramah Lingkungan

JAKARTA-Untuk mengurangi emisi karbon pada pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020, untuk pertama kalinya pihak penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020, akan memotong emisi karbon yang digunakan pada saat pawai obor Olimpiade. Pawai obor akan diselenggarakan di Prefektur Fukushima, Jepang, pada 26-28 Maret 2020 mendatang di J-Village.

Nantinya panitia akan menggunakan Hidrogen sebagai bahan bakar obor pada kaldron Olimpiade saat pawai melewati Prefektur Fukushima dan Aichi, juga di sebagian wilayah Tokyo.

Dikutip dari kompas.com, penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 berharap, apa yang menjadi konsepnya tersebut, dapat meningkatkan perhatian masyarakat terhadap isu lingkungan, serta menggelar ajang yang ramah terhadap lingkungan.

 “Semua persiapan Olimpiade 2020 Tokyo secara konsisten mempromosikan konservasi energi,”

Disamping itu penyelenggara juga mempromosikan penggunaan energi terbarukan yang berkarbon netral.

“Kami juga mempromosikan penggunaan energi terbarukan dengan tujuan mendukung terciptanya masyarakat berkarbon netral,”.

Penyelenggara telah berupaya  melakukan berbagai inovasi agar dapat mengurangi dampak pencemaran udara dan pencemaran lingkungan lainnya yang dapat berdampak pada lingkungan dengan antara lain menyediakan kasur dari kardus daur ulang di wisma atlet, serta menggunakan bahan daur ulang komponen elektronik pada medali Olimpiade dan limbah aluminium untuk Obor Olimpiade 2020 Tokyo yang akan digelar pada 24 Juli 2020 mendatang.Terkait kekhawatiran akan ancaman paparan radiasi dari pembangkit tenaga nuklir paska terjadinya gempa dan tsunami pada 11 Maret 2011 di perfektur Fukushima. Pemerintah Jepang memastikan, ancaman paparan radiasi dari pembangkit listrik tenaga nuklir tersebut

Back to top button