Crispy

Virus Korona: Cina Gunakan Robot untuk Melayani Warga yang Dikarantina

Hangzhou — Sebuah hotel di Cina menggunakan robot untuk melayani warga yang dikarantina, akibat diduga membawa virus korona baru.

Ananova News memberitakan Xiaohuasheng, nama robot bersuara perempuan itu, mengirim makanan ke kamar-kamar hotel berlantai 16 di Hangzhou, itu kota Propinsi Zheijiang, sebelah timur Cina.

Dalam klip yang beredar di media sosial terlihat robot berguling-buling di koridor hotel yang kosong, berhenti di depan pintu salah satu kamar. Dari dalam kamar muncul seorang tamu mengenakan masker bedah dan sandal untuk mengambil makanan.

Little Peanut, begitu arti nama robot itu, berulang kali mengatakan; “Halo, semuanya. Cute Little Peanut sekarang mengantarkan makanan Anda.”

“Silahkan nikmati makanan Anda. Hubungi staf melklui WeChat jika Anda memiliki permintaan lain,” lanjut sang robot.

Penghuni hotel adalah penduduk Wuhan yang baru kembali dari Singapura. Seluruhnya 335 orang. Pemerintah melarang mereka kembali ke Wuhan, setelah kota itu ditutup untuk mencegah penyebaran virus skala besar.

Mereka berangkat dari Singapura dengan penerbangan Scoot TR 188. Pesawat mendarat di Bandara Internasional Hangzhou pada 24 Januari 2020.

Dua penumpang menunjukan tanda-tanda demam dan dikirim ke RS Rakyat Pertama di Hangzhou. Sebanyak 114, seluruhnya penduduk Wuhan, dikarantina di hotel

Sisanya, sebanyak 219 dan 11 awak pesawat, dikirim ke kamar-kamar individual di hotel yang dikelola negara itu. Sejak 28 Januari 2020, robot melayani pesanan makanan merek.

Pejabat Hangzhou percaya penggunaan robot akan membantu mengurangi risiko penyebaran virus korona baru. Petugas kesehatan juga ditempatkan di hotel, untuk memantau kemungkinan para tamu terinfeksi.

Back to top button