Oikos

Buah Anggur Mengandung Anti-Inflamasi Kurangi Sakit Tulang Belakang

JERNIH – Sakit tulang belakang atau punggung bisa terjadi kapan saja dan akan berdampak negatif pada kehidupan seseorang. Studi dan ahli menyarankan makan makanan yang kaya anti-inflamasi termasuk anggur.

Penyebab sakit tulang belakang dan linu panggul dapat bervariasi pada setiap orang. Dalam beberapa kasus, penyebab nyeri adalah peradangan. Obat anti inflamasi terkadang direkomendasikan untuk pengobatan. Apa yang Anda makan juga bisa berperan dalam mengurangi peradangan di tubuh.

Pakar kesehatan menyarankan makan buah anggur untuk membantu melawan sakit punggung. Anggur mengandung anti-inflamasi yang dikenal sebagai resveratrol dan telah terbukti dapat melawan rasa sakit. Senyawa ini cenderung terkonsentrasi sebagian besar di kulit dan biji anggur serta buah beri.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Spine, menunjukkan bahwa menyuntikkan resveratrol, senyawa yang berasal dari kulit buah anggur yang digunakan untuk membuat anggur merah, dapat membantu.

Studi tersebut menemukan bahwa resveratrol memperlambat laju degenerasi cakram di tulang belakang. Dr Michael Levine dari Chirocare mengatakan, anggur mengandung senyawa seperti antioksidan yang dikenal sebagai resveratrol, yang membantu meredakan sakit punggung.

“Ini menghentikan enzim tertentu untuk berkontribusi pada degenerasi jaringan,” katanya seperti dikutip Express.co.uk, kemarin. Ia melanjutkan, rusaknya jaringan ini, terutama di bagian belakang, dapat memicu kerusakan tulang rawan. Kerusakan tulang rawan inilah yang dapat menyebabkan sakit punggung secara langsung.

“Meskipun pemikiran pertama Anda untuk meredakan nyeri punggung mungkin menggunakan obat nyeri dan solusi bebas lainnya, pereda nyeri punggung mungkin lebih mudah ditemukan daripada yang Anda pikirkan.”

Nyeri punggung bisa disebabkan karena posisi tidur yang salah, postur tubuh yang buruk, atau bahkan cedera ringan. Dalam kebanyakan kasus, sakit punggung bukanlah hal yang perlu dikhawatirkan, dan akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa minggu atau bulan.

Nyeri punggung bawah adalah masalah yang tersebar luas, menyebabkan kecacatan yang lebih global daripada kondisi lainnya. Hingga 80 persen orang dewasa akan mengalami nyeri punggung bawah setidaknya sekali dalam hidup mereka.

Satu studi menunjukkan bahwa pengurangan stres berbasis kesadaran meningkatkan nyeri punggung, kata Medical News Today. Situs kesehatan tersebut menambahkan perhatian meliputi kesadaran akan apa yang dilakukan tubuh dan menggunakan teknik meditasi untuk membantu mengatasi rasa sakit.

“Relaksasi otot progresif adalah metode lain yang melibatkan ketegangan dan relaksasi otot-otot dalam tubuh, dengan fokus pada satu kelompok otot pada satu waktu. Postur tubuh yang tidak tepat karena membungkuk atau mengejan di meja dapat menyebabkan nyeri punggung dan nyeri otot lainnya. Menggunakan ergonomi untuk memodifikasi workstation dapat membantu mengurangi rasa sakit karena postur tubuh yang buruk.”

Ada empat langkah sederhana ini dapat mengurangi risiko sakit punggung:

  • Berolahragalah secara teratur. Berjalan, berenang, atau menggunakan sepeda olahraga adalah hal-hal yang dapat dilakukan seseorang meskipun punggungnya terasa agak sakit. Luangkan waktu untuk membangun kebugaran jika mencoba aktivitas baru.
  • Saat mengangkat benda, seseorang harus menekuk lutut dan pinggulnya, bukan punggungnya.
  • Pertahankan postur yang baik. Jika seseorang sedang bekerja di depan meja/komputer, pastikan kursi, meja, dan layar komputernya diatur dengan benar.
  • Jangan berada di posisi yang sama untuk waktu yang lama. [*]

Back to top button