Site icon Jernih.co

2.000 Kucing Dibunuh untuk Pengobatan Tradisional

Foto: Four Paws International

Diperkirakan hingga satu juta kucing menjadi korban perdagangan satwa liar ilegal setiap tahun di Vietnam, menurut organisasi kesejahteraan hewan Four Paws International.

JERNIH – Polisi Vietnam menemukan sekitar 2.000 kucing mati setelah digunakan untuk pengobatan tradisional. Mayat kucing ditemukan di rumah jagal di provinsi Dong Thap di Delta Mekong bersama dengan 480 hewan hidup.

Menurut surat kabar resmi provinsi, Jumat (17/2/2023), mengutip AFP, kucing-kucing itu berada di tempat penyimpanan dingin. Beberapa orang di Vietnam percaya bahwa ekstrak dari tulang kucing dapat membantu menyembuhkan penyakit seperti asma dan osteoporosis.

Diperkirakan hingga satu juta kucing menjadi korban perdagangan satwa liar ilegal setiap tahun di Vietnam, menurut organisasi kesejahteraan hewan Four Paws International.

Konsumsi anjing dan kucing adalah legal di negara ini. Banyak restoran menyajikan daging hewan piaraan itu tetapi memerlukan sertifikat untuk menunjukkan asal hewan.

Rumah jagal di Dong Thap gagal memberikan dokumen yang mengesahkan pembunuhan dan merinci ketertelusuran. Sejauh ini belum ada yang ditangkap dalam kasus tersebut.

Industri obat tradisional adalah pendorong utama perdagangan satwa liar ilegal di Asia, dan Vietnam merupakan pusat konsumsi dan transportasi.

Exit mobile version