JERNIH – Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi telah mengeluarkan sejumlah kebijakan baru entang ibadah umroh. Izin umrah akan dikeluarkan secara gratis dan jemaah akan diberi fasilitas penginapan dan transportasi.
Seperti terungkap dalam Instagram @haramain_info, Senin (28/9/2020), terungkap sejumlah ketentuan baru bagi kaum muslim yang hendak berumroh.
1. Hanya kelompok usia 18-65 tahun yang diperbolehkan melakukan umroh pada tahap awal.
2. Tidak ada orang yang diizinkan memasuki Masjid Al Haram kecuali setelah mendaftar pada Aplikasi Umrah.
3. Izin umrah akan diberikan secara gratis.
4. Melalui aplikasi Kementerian memberikan kesempatan perumahan dan transportasi jamaah.
5. Pusat isolasi akan dibuat di hotel untuk setiap peziarah yang menunjukkan gejala apapun.
6. Pengaturan alternatif akan dibuat jika orang menghadapi masalah dalam mendaftar melalui aplikasi yang disetujui.
7. Umrah akan dibagi menjadi 12 kelompok masing-masing 24 jam dan diberi waktu masing-masing 3 jam dan akan dibantu oleh seorang profesional kesehatan.
Sementara ketentuan bagi Umroh Internasional yakni
1. Keputusan akhir “per negara” akan dibuat oleh Kementerian Kesehatan setelah mengeluarkan beberapa persyaratan dan menentukan negara bebas risiko dalam beberapa minggu mendatang.
2. Kementerian Umroh dan Haji akan mengaktifkan jalur khusus untuk umrah dan haji internasional.
3. Kementerian Umroh dan Haji berupaya menghilangkan kantor fisik dan memungkinkan pendaftaran Umroh dan Haji melalui aplikasi resmi pemerintah.
Sementara itu Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Mohammad Saleh bin Taher Benten, seperti diberitakan Haramain Sharifain, mengungkapkan sejumlah ketentuan untuk pelaksanaan ibadah umroh yang dapat dilakukan oleh warga lokal dan ekspatriat di Arab Saudi.
Seperti jemaah akan dibagi menjadi 12 grup setiap 24 jam. Jemaah diberikan waktu 3 jam dan akan didampingi oleh tenaga kesehatan profesional. Beberapa syaratnya lainnya di antaranya adalah hanya diperuntukkan bagi warga berusia 18 – 65 tahun dan telah mendaftar lewat aplikasi resmi yang disediakan oleh Kementerian Haji dan Umroh.
“Izin umrah akan dikeluarkan secara gratis,” seperti dikutip dari akun resmi yang melaporkan kegiatan Masjid Suci. Kendati gratis, jemaah akan diberikan fasilitas penginapan dan transportasi.
Seperti diberitakan sebelumnya, pembukaan umroh akan dilakukan secara bertahap. Fase pertama, mengizinkan warga dan penduduk di Saudi untuk menunaikan umrah mulai Minggu, 17 Safar 1442 Hijriyah atau 4 Oktober 2020.
Lalu dilanjutkan tahap kedua pada 1 Rabiul Awal 1442 Hijriyah atau 19 Oktober 2020 dengan memperbolehkan umroh dan shalat berjamaah. Ketiga, memperbolehkan umroh, kunjungan, dan salat berjamaah pada 15 Rabiul Awal 1442 Hijriyah atau 2 November 2020. [*]