JERNIH – Arab Saudi akan memberikan vaksin COVID-19 di apotek di seluruh kerajaan secara gratis. Kebijakan ini dikeluarkan sebagai bagian dari upaya untuk memperluas kampanye inokulasi yang sedang berlangsung.
Demikian diungkapkan Menteri Kesehatan Kerajaan Arab Saudi Dr. Tawfik Al-Rabiah kepada Al Arabiya, Rabu (3/3/2021). Lebih dari 100 fasilitas vaksinasi telah dibuka di seluruh negeri sejak Arab Saudi memulai kampanye vaksinasi nasionalnya pada 17 Desember.
Otoritas Makanan dan Obat Arab Saudi saat ini sedang mengevaluasi sejumlah vaksin COVID-19 dalam upaya memperluas proses vaksinasi di berbagai wilayah Kerajaan, yang berlangsung dengan kecepatan tinggi.
Kementerian Kesehatan menyatakan bahwa vaksin yang saat ini disetujui di Arab Saudi atau yang sedang dievaluasi disetujui untuk digunakan mulai dari usia 16 atau 18 tahun.
Arab Saudi sebelumnya telah mengumumkan rencana untuk memperluas pusat vaksinasi di seluruh Kerajaan, kata juru bicara kesehatan Mohammed Al-Abd Al-Aly. Namun, wanita hamil dan anak-anak masih tidak diizinkan untuk menerima vaksin virus corona karena studi lebih lanjut belum selesai, tambah Al-Aly.
Menkes juga mengumumkan vaksin COVID-19 akan menjadi prasyarat bagi petugas kesehatan yang mengikuti musim haji 2021. “Panitia vaksinasi harus dibentuk untuk musim haji dan umrah, di mana mereka telah mengadopsi penerimaan wajib vaksin COVID-19 untuk petugas kesehatan yang berpartisipasi,” katanya.
Arab Saudi baru-baru ini meluncurkan pusat vaksin drive-through di Riyadh, Makkah, Madinah, dan Abha. Individu yang ingin menerima suntikan harus terlebih dahulu mendaftar melalui aplikasi resmi Sehatty. [*]