- Arnold Schwarzenegger lahir di Austria. UU Pemilu AS mensyaratkan capres harus warga AS kelahiran AS.
- Jika UU Diubah, Arnold Schwarzenegger akan mencalonkan diri jadi presiden AS.
JERNIH — Arnold Schwarzenegger, bintang Hollywood dan mantan gubernur negara bagian California, mengatakan akan mengajukan diri dalam pemilihan presiden AS 2024 jika undang-undang mengizinkan.
Tampil dalam acara Who’s Talking to Chris Wallace di CNN yang ditayangkan Jumat lalu, Schwarzenegger ditanya apakah akan mencalonkan diri sebagai presiden AS jika dirinya adalah warga negara yang lahir di AS.
Schwarzenegger menjawab dia akan melakukannya jika kemungkinan itu terbuka. Tahun 2016 Schwarzenegger mengikuti pemilihan gubernur California karena undang-undang memungkinkan warga AS yang bukan kelahiran AS bisa mencalonkan diri.
“Saya tidak terlalu tua untuk menjadi calon presiden,” kata Schwarzenegger. “Pemilu itu adalah tenatng orang memiliki seseorang.”
Schwarzenegger lahir di Austria. Persyaratan untuk bersaing menjadi presiden AS saat ini adalah warga AS yang lahir di AS.
Saat mengikuti kontestasi untuk menjadi gubernur California, Schwarzenegger sangat yakin akan memenangkan pemilihan. “Saat itu saya bisa melihat dengan jelas bahwa saya akan menang,” katanya. “Penduduk California saat itu mencari orang yang mampu menyatukan warga, bukan sayap kanan atau kiri.”
Schwarzenegger yakin yang terjadi saat ini di seluruh AS juga sama, yaitu orang menginginkan figur yang mampu menyatukan. Jadi, jika dia bisa mencalonkan diri, besar kemungkinan akan menang dan berkuasa di Gedung Putih.
Saat ini selusin orang dari Partai Republik dan tiga dari Partai Demokrat mengumumkan pencalonan sebagai presiden AS berikut. Jajak pendapat memperlihatkan persaingan bisa berubah menjadi kontestasi ulang antara Joe Biden dan Donald Trump, pesaing lain tertinggal jauh.