- “Saya tahu persis perjuangan membangun jembatan ini,” kata Tina Nur Alam.
- Tanpa jembatan ini, kawasan Kecamatan Abeli dan sekitarnya masih tertinggal.
KENDARI – Di tengah kesibukan kampanye dan agenda politik, calon gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Tina Nur Alam tetap menjaga rutinitas olahraga setiap akhir pekan. Minggu, 27 Oktober 2024, Tina Nur Alam berolahraga diJembatan Teluk Kendari (JTK), salah satu ikon kebanggaan ibu kota Sultra.
Tina tidak hanya berolahraga, tetapi juga mengenang kisah sukses pembangunan jembatan ini yang merupakan bagian dari visi Bahteramas, gagasan besar mantan gubernur Sultra Nur Alam. Jembatan, yang sebelumnya dikenal sebagai Jembatan Bahteramas ini, bukti nyata visi pembangunan yang diinisiasi oleh sang mantan gubernur.
“Jembatan ini adalah warisan visi Bahteramas dari mantan Gubernur Sultra Nur Alam. Perjuangan untuk membangun jembatan ini tidaklah mudah, biayanya hampir mencapai Rp 1 triliun. Saya tahu persis perjuangan tersebut karena dulu saya selalu mendampingi Pak Nur Alam, meyakinkan pemerintah pusat agar proyek ini dapat diwujudkan,” ujar Tina Nur Alam.
Menurut Tina, pembangunan Jembatan Teluk Kendari yang dimulai pada 2015 dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo telah memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya di kawasan Bungkutoko dan sekitarnya. Kini, wilayah tersebut berkembang menjadi kawasan bisnis utama yang mendorong kesejahteraan masyarakat.
“Dulu, tanpa jembatan ini, kawasan Kecamatan Abeli dan sekitarnya masih tertinggal. Sekarang, Alhamdulillah, daerah ini berkembang pesat; harga tanah naik, pelabuhan dibangun, lapangan pekerjaan terbuka, dan warga bisa berwirausaha,” jelas Tina.
Tina berharap dengan menggali kembali semangat visi Bahteramas, Sultra bisa kembali berjaya seperti masa lalu. “Visi Bahteramas Berlayar Kembali akan menjadi energi baru bagi kita. Anak muda akan kita sekolahkan melalui beasiswa, layanan kesehatan gratis untuk yang membutuhkan, lapangan kerja kita buka seluas-luasnya, dan desa-desa akan kita bantu dengan block grant untuk memperkuat pembangunan lokal,” katanya penuh semangat.
Warga yang berada di sekitar jembatan menyambut baik semangat Tina Nur Alam dalam melanjutkan visi tersebut. “Kami mendukung penuh Ibu Tina karena beliau memahami apa yang masyarakat Sultra butuhkan. Visi Bahteramas dulu memang terbukti membawa banyak perubahan,” ujar salah satu warga setempat.