New York — Seumur-umur Clint Eastwood, aktor dan sutradara Hollywood, adalah pendukung Partai Republik. Dalam wawancara dengan The Wall Street Journal, Eastwood mengatakan mengecam Donald Trump dan mendukung Michael Bloomberg — kandidat Partai Demokrat.
“Hal terbaik yang bisa kita lakukan adalah membawa mantan walikota New York itu ke kursi presiden,” kata Eastwood.
Menurut Eastwood, Trump tidak sepenuhnya buruk. Sebagai presiden, masih menurut Eastwood, Trump melakukan hal-hal tertentu yang harus mendapat dukungan.
Eastwood tidak merinci hal-hal apa yang dilakukan Trump dan didukungnya. “Saya berharap Trump berperilaku sopan, tanpa tweet, dan menyebut nama orang,” kata Eastwood.
“Tapi, saya tidak yakin Trump mengubah perilakunya,” lanjutnya.
The Journal, demikian The Wall Street Journal biasa disingkat, menulis Eastwood menggambarkan dirinya seorang libertarian yang menyesalkan politik dalam negeri menjadi kasar.
Tahun 2016, dalam wawancara dengan Esquire selama kampanye, Eastwood mengatkan sangat sulit memilin antara Trump dan Hillary Clinton.
“Saya harus memilih Trump, karena dia mengatakan akan mengikuti jejak Barrack Obama,” kata Eastwood saat itu.
Tahun 2012, Eastwood berbicara di Konvensi Nasional Partai Republik. Ia berpidato seolah Presiden Barrack Obama berada di depannya.
Sejak pensiun dari industri film, Eastwood terjun ke politik. Dia terpilih sebagai walikota Carmel-by-the-Sea, California, tahun 1986 dan menjabat selama dua tahun.
Bloomberg terlambat masuk sebagai kandidat calon presiden dari Partai Demokrat. Ia mengeluarkan ratusan juta dolar AS untuk membiayai kampanye nominasi awal.
Eastwood kini menjadi juru kampanye Bloomberg.