- Wisatawan berdatangan ke Hotel Pestana CR7 di Marrakesh, tapi tak boleh masuk kamar karena khawatir gempa susulan.
- Jadilah korban gempa tidur di lobi hotel, tempat parkir, dan area kolam renang.
JERNIH — Cristiano Ronaldo punya hotel di Maroko, namanya Pestana CR7 Marrakech. Setelah gempa mengguncang Maroko, Jumat 8 September, Ronado menginstruksikan pengelola membuka hotel untuk menampung pengungsi.
“Sekarang kami mendapatkan hotel milik Cristiano Ronaldo, yang berada di pinggiran, untuk kami bermalam sebagai pengungsi,” kata Irene Seixas, warga negara Spanyol, seperti dikutip harian Marca.
“Kami berada di lobi dengan banyak orang dari berbagai negara, menunggu apakah kami bisa mendapatkan kamar,” katanya. “Namun, pihak pengelola tidak mengizinkan karena khawatir gempa susulan.”
Pengungsi hanya bisa bermalam di lobi hotel atau di halaman parkir. Sampai malam kedua setelah gempa 6,8 skala Richter mengguncang Maroko, penduduk dan wisatawan tidak berani bermalam di dalam bangunan.
Pestana CR7 Marrakech adalah hotel bintang empat. Pengelola hotel mengesampingkan semua peraturan masuk, dan menawarkan izin bagi siapa pun yang butuh tempat berlindung. Syaratnya, jangan tinggal kamar hotel karena bukan tidak mungkin ada gempa susulan.
Jumlah korban tewas terus bertambah. Terakhir, menurut situs Le Matin, korban tewas 2.012 dan terluka 2.059. Korban tewas kemungkinan bertambah karena terdapat 1.404 korban luka dalam keadaan kritis.