- Fitur ini pernah digunakan Google, tapi waktu bersenandung yang diperlukan 10 sampai 15 detik.
- Kini, Anda hanya perlu bersenandung tiga detik untuk menemukan lagu yang diinginkan.
JERNIH — Google pekan lalu mengumumkan sedang menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna Android mencari lagu tanpa harus mengetik di kolom pencari, tapi dengan bersenandung atau menyanyikan penggalan lagu yang diinginkan.
“Kami sedang bereksperimen untuk memungkinkan orang-orang mencari lagu dengan hanya bersenandung,” demikian bunyi pernyataan di halaman dukungan YouTube.
Mereka yang tergabung dalam group beta, demikian pernyataan YouTube, dapat mengaktifkan fitur baru pencarian suara dan menyenandungkan atau merekam lagu yang Anda cari selama tiga detik atau lebih.
Setelah lagu diidentifikasi perangkat lunak, situs berbagi video akan mengirimkan kepada pengguna konten musik resmi yang relevan, video buatan pengguna, dan/atau video shorts yang menampilkan lagu yang diinginkan di aplikasi YouTube.
Saat ini hanya sebagian kecil pengguna yang memiliki fitur itu. Kelak, pembaruan terbaru akan segera dirilis ke semua orang. Jika terbukti berhasil, fitur baru akan menempatkan YouTube dalam persaingan langsung dengan Shazam — aplikasi milik Apple.
Menurut Google, ada dua tujuan memperkenalkan fitur ini. Pertama, untuk mempermudah pengguna menemukan atau terlibat dalam konten di YouTube. Kedua, mengurangi tekanan kepada pembuat konten untuk mengupload beberapa kali sehari.
Menurut New York Post, ini kali pertama Google mengintegrasikan teknologi sound to search ke dalam salah satu platform-nya. Tahun 2020, raksasa teknologi itu meluncurkan fitur itu di aplikasi widget Google Penelusuran, dan Asisten Google.
Namun perbedaan utamanya adalah pengguna harus menyenandungkan lagu selama 10 sampai 15 detik, bukan tiga detik.