- Rhapidophora Tetrasperma sangat langka, dengan semilan daun dua warna.
- Pertarungan saling tawar terjadi dalam 10 menit terakhir, dengan 248 orang terus menaikan tawaran.
JERNIH — Satu tanaman hias Rhaphidophora Tetrasperma, atau monstera mini, dengan sembilan helai daun terjual 19.297 dolar, atau Rp 274,6 juta, dan memecahkan rekor lelang di Selandia Baru.
Tawaran untuk tanaman hias dalam ruang sangat langka ini ditutup Minggu 13 Juni malam, dan meningkat dalam empat menit terakhir saat penawar bertarung sampai muncul pemenang terakhir dengan tag meridianlamb.
Millie Silvester, juru bicara penyelenggara lelang Trade Me, mengatakan tanaman itu menjadi termahal yang pernah dijual di situs lelang.
“Setelah perang penawaran yang memanas di menit-menit terakhir lelang, tanaman langka itu memiliki 120 ribu tampilan dan lebih 1.600 daftar pantauan. Ini menunjukan betapa orang Selandia Baru menyukai tanaman hias,” kata Silvester dalam pernyataan yang dikirim ke CNN.
Dalam dolar Selandia baru, tawaran untuk tanaman ini 27.100. Harga rata-rata untuk tanaman hias dalam ruangan di Trade Me melonjak dari 34 dolar Selandia Baru pada mei 2019 menjadi 82 dolar Selandia Baru bulan lalu. Setiap varieta langka tanaman ini memiliki harga luar biasa mahal.
Dalam beberapa tahun terakhir, tanaman hias menjadi ‘komoditi’ mahal di Selandia Baru. Harga merangkak naik dan naik karena banyak warga Selandia Baru menjadikan tanaman hias sebagai tren.
“Monstera mini langka yang dilelang memiliki delapan helai daun, dengan daun kesembilan hampir menggulung,” kata Silvester. “Setiap helai daun memiliki varegasi sangat baik, seperti halnya batang dan berakar baik dalam pot 14 cm,” ujar Silvester.
Deskripsi lengkap Rhapidophora Tetrasperma disediakan penjual Hurley88. Disebutkan, variegasi mengacu pada dua atau lebih warna berbeda pada daun tanaman.
Rhapidophora Tetrasperma berasal dari Malaysia dan Thailand, menurut Royal Gardens. Hurley88 mengatakan kondisi spesimen ini di ambil dari Auckland, kota terbesar di Selandia Baru, karena lebih disukai.
Selama lelang online, terdapat 248 tawaran untuk tanaman hias ini. Pembeli rela membayar ribuan dolar untuk setiap tanaman ini. Khusus untuk tanaman ini, harga per lembar daunnya adalah Rp 30, juta.