Site icon Jernih.co

Iran Tuduh Perusahaan Inggris Terlibat Pembunuhan Qassem Soleimani

Selain Inggris, perusahaan Jerman juga dituduh Iran berada di balik pembunuhan  komandan tertinggi Iran itu

JERNIH– Jaksa Agung di Teheran, Ali Al-Ghassi Mehr, menuduh perusahaan Inggris G4S, yang bertanggung jawab atas keamanan penerbangan di Bandara Internasional Baghdad, terlibat dalam pembunuhan Jenderal Iran, Qassem Soleimani, sekitar setahun lalu.

Jaksa penuntut umum itu menyampaikan dalam sidang tindak lanjut hukum dan peradilan berkas pembunuhan Soleimani yang digelar Rabu (30/12). Sidang digelar di hadapan Ketua Mahkamah Agung Ibrahim Raisi, serta para pejabat kehakiman, militer, keamanan, intelijen dan berbagai lembaga politik di Iran. Jaksa mengatakan, perusahaan Inggris itu memberi militer AS di Irak tanggal kedatangan pesawat yang membawa Qassem Soleimani.

Selain itu, Jaksa penuntut umum juga menyatakan, penyidikan menunjukkan keterlibatan Jerman dalam pembunuhan Soleimani.

Dia menjelaskan bahwa pangkalan Angkatan Udara AS di Jerman bertanggung jawab untuk mengarahkan pesawat Amerika, yang menargetkan konvoi Soleimani, dan memberikan informasi dan data penerbangan kepada pasukan AS.

Jaksa Penuntut Umum membenarkan bahwa pihak berwenang Iran sedang bekerja untuk mengejar perusahaan Inggris yang bertanggung jawab atas keamanan Bandara Baghdad.

Dia menekankan, “Identitas 45 orang Amerika yang bertanggung jawab atas pembunuhan Soleimani telah diidentifikasi, dan kami telah mengirimkan perintah untuk memanggil mereka ke Polisi Internasional–Interpol.”

Dia menambahkan bahwa Iran memberikan enam negara, yaitu Irak, Suriah, Qatar, Kuwait, Lebanon dan Yordania, perwakilan yudisial untuk menyelidiki pembunuhan Soleimani. “Kami baru-baru ini menerima hasil perwakilan yudisial dari Irak,” kata Jaksa penuntut. [Al-Masdarnews]

Exit mobile version