“Ada sedikit saja ada cela langsung masuk. Dikarenakan roda itu melambung sehingga arus yang dari Jakarta atau Puncak tidak bergerak,” kata Iptu Ketut melanjutkan.
JERNIH-Sudah 17 jam ini, sejak Minggu (27/2) sampai Senin (28/2), arus lalu lintas di kawasan wisata Puncak, Bogor, Jawa barat mengalami kemacetan lantaran volume kendaraan meningkat. Selain itu, banyak juga ditemui kendaraan yang mogok sehingga arus tak bergerak.
Kasatlantas Polres Kabupaten Bogor, JKP DIcky Anggi Pranata mengatakan, jika kemarin pada saat diberlakukan one way (satu arah), kendaraan mogok banyak ditemui dengan jumlah banyak. Ditambah, pengendara roda dua baik yang naik atau pun turun, tak mau bersabar dan tetap pada antrian. Mereka, nekat mengambil jalur tengah hinggga arus lalu lintas stagnan bahkan deadlock.
Polisi pun juga melakukan sistem buka tutup guna mengurai kemacetan lalu lintas.
“Ada motor membludak naik maupun turun. Mereka rata-rata tidak sabar. Kami sudah alihkan ke beberapa titik untuk lewat alternatif tapi mereka keluar lagi. Jadi mereka melewati petugas, keluar lagi melambung akhirnya tidak bisa lewat. Memang kemarin ada kepadatan panjang di Puncak. Jadi kemarin kita bikin pola one way,” kata Dicky lagi.
Video dan gambar macet totalnya jalur Puncak, sempat semarak meramaikan media sosial. Polisi bilang, setidaknya ada jutaan sepeda motor melintas di sepanjang Minggu dan Senin ini.
“Benar memang semalam ada kepadatan karena roda dua yang menuju ke Puncak maupun ke Jakarta itu cukup membludak, sehingga ada yang parkir di bahu jalan atau pun yang mengarah ke Puncak atau Jakarta itu banyak, sehingga mereka itu namanya roda dua berebut jalan,” kata KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ketut Laswarjana, ada Senin (28/2).
“Ada sedikit saja ada cela langsung masuk. Dikarenakan roda itu melambung sehingga arus yang dari Jakarta atau Puncak tidak bergerak,” kata Iptu Ketut melanjutkan.[]