- Jembatan Gantung Bach Long membentang 632 meter. Jembatan Gantung Qingyuan di Cina 562 meter.
- Jembatan menggunakan tiga lapis kaca setebal 40 milimeter.
JERNIH — Menggantung setinggi 150 meter di atas tanah, Jembatan Gantung Bach Long di Vietnam kini menjadi jembatan gantung terpanjang di dunia.
Jembatan Gantung Naga Putih, bagitu arti dalam Bahasa Indonesia, membentang sepanjang 632 meter dan terletak di Propinsi Saon La, barat laut Hanoi, dan tak jauh dari perbatasan Laos.
Saat ini Guinness World Records mendaftarkan jembatan berlantai kaca Qingyuan di Propinsi Guangdong, Cina, sebagai terpanjang dengan 562 meter. Jembatan Gantung Naga Putih di Vietnam didaftarkan oleh Asosiasi Rekor Dunia sebagai yang terpanjang.
![](https://jernih.co/wp-content/uploads/jembatan-3.jpg)
Rincinya, Jembatan Gantung Naga putih membantang 290 meter di antara dua puncak sisi ngarai, dan 342 meter di sisi tebing.
Lantai jembatan menggunakan kaca tiga lapis, dengan setiap lapis setebal 40 milimeter. Pengelola jembatan mengatakan 450 orang bisa berjalan di atas jembatan pada saat bersamaan.
“Saya tidak berani melihat ke bawah, karena saya takut ketinggian,” kata Vi Thi Thu, pengunjung berusia 22 tahun yang memberanikan diri melintasi jembatan setelah upacara pembukaan, Sabtu lalu.
Upacara pembukaan berlangsung meriah, dengan tarian naga dan pemotongan pita. Penduduk Vietnam seolah tak sabar ingin melntasi jembatan yang diperkirakan akan menarik wisatawan.
Glen Pollard, perwakilan dari Guinnes World Record, mengatakan; “Ini proyek luar biasa.” Menurutnya, teknik yang dgunakan untuk membangun jembatan ini mempertahankan semua fitur alam, kehijauan, dan bebatuan.
Tran Xuan Tinh, pengunjung lain, mengatakan; “Awalnya saya panik, tapi setelah berjalan melewati 10 panel kaca, kepanikan itu hilang.”
Tran adalah salah satu generasi tua Vietnam yang menyaksikan pembangunan negaranya setelah kehancuran total akibat perang.