Site icon Jernih.co

Kepolisian Nasional Korsel Menyatakan Bertanggung Jawab atas Tragedi Halloween

JERNIHKepolisian Nasional Korea Selatan (Korsel) mengatakan pihaknya bertanggung jawab atas Tragedi Halloween yang menewaskan 156 orang, karena gagal mencegah lonjakan massa.

“Saya merasakan tanggung jawab berat sebagai kepala salah kantor pemerintah,” kata Yoon Hee-keun, komisaris jenderal Badan Kepolisian Nasional Korea Selatan.

“Kami berjanji akan melakukan yang terbaik untuk mencegah tragedi serupa terulang di masa depan,” lanjutnya.

Menurut Yoon, petugas tidak secara efektif menangani panggilan darurat sebelum bencana terjadi. Penyelidikan awal menemukan ada banyak panggilan darurat oleh warga yang memberi tahu tentang potensi bahaya kerumunan di Itaewon.

“Petugas yang menerima panggilan tidak menanggapi dengan cara memuaskan,” lanjut Yoon.

Pernyataan Yoon muncul ketika pemerintah Korsel menghadapi pertanyaan publik apakah kerumunan yang melonjak Sabtu 29 Oktober di Itaewon dapat dicegah, atau siapa yang harus bertanggung jawab atas bencana terburuk dalam beberapa tahun terakhir.

Usai tragedi, polisi menggelar penyelidikan internal yang intens untuk melihat apakah penanganan petugas terhadap panggilan darurat dan masalah lain, seperti respon langsung terhadap lonakan massa di Itaewon malam itu.

Bencana pesta Halloween di Itaewon terkonsentrasi di gang sempit. Saksi mata menggambarkan orang-orang jauh satu per satu, terinjak, kesulitan bernafas, tak sadarkan diri, dan mati.

Penyelamat dan ambulans gagal mencapai gang sempit tepat waktu karena seluruh area sangat padat dengan kendaraan bergerak lambat, dan keruunan pengunjung mengenakan kostum Halloween.

Exit mobile version