Site icon Jernih.co

Kronologi Pembunuhan Model Hong Kong Abby Choi: Dihabisi di Mobil, Dimutilasi di Rumah Kontrakan

JERNIH — Kematian mengerikan Abby Choi Tin-fung, model terkenal dan influencer Hong Kong, menyita perhatian dunia. Selain terbilang sadis, pembunuh Choi adalah mantan mertua dan suaminya.

Sejak dikabarkan hilang sepekan lalu, polisi terus mencari jenazah Choi di banyak tempat yang dicurigai. Minggu 26 Februari polisi menemukan lagi tulang rusuk dan tengkorak, yang diyakini milik korban, di dalam panci sup di sebuah rumah di Desa Tai Po.

Sengketa Properti

Mengutip sebuah sumber, South China Morning Post (SCMP) memberitakan pembunuhan dipicu perselisihan antara Choi, Alex Kwong Kong-chi — mantan suaminya yang kini pengangguran — dan mertuanya, atas properti bernilai jutaan dolar di lingkungan eksklusif Kadoorie Hill di Ho Man Tin

Investigasi polisi menunjukan perselisihan dimulai ketika Choi, yang menikah lagi dengan putra pendiri jaringan restoran terkenal, berencana menjual properti yang dibeli atas nama mantan ayah mertuanya.

BACA JUGA

Meski berjanji memukimkan kembali mantan suami dan keluarganya di tempat lain, keputuan Choi memicu pertengkaran hebat. Choi dan ayah mertuanya beberapa kali bertengkar. SCMP memetakan periode jelang pembunuhan Abby Choi dan hari-hari setelahnya

Tersangka Menyewa Rumah di Desa, Awal Februari

Kwong Kau, mantan mertua Choi yang mantan polisi, diduga sebagai dalang pembunuhan. Ia menyewa rumah di Desa lung Mei Tsuen dengan harga 10 ribu dolar Hong Kong, atau Rp 19,4 juta, per bulan.

Abby Choi Dilaporkan Hilang 21 Februari

Sumber di kepolisian mengatakan Anthony Kwong Kong-kit, mantan saudara ipar dan sopir Choi, diyakini pergi ke Kadoorie Hill untuk menemui sang model. Keduanya seharusnya melakukan perjalanan untuk menjemput putri Abby Choi dari hasil perkawinan dengan Alex Kwong Kong-chi.

Namun, Abby Choi tidak pernah muncul di tempat putrinya. Selasa pekan lalu ia dilaporkan hilang.

Setelah menerima laporan, pihak kepolisian Hong Kong menghubungi saudara laki-laki dan mantan mertua Choi. Namun, penyelidikan polisi terhalang karena ketiganya menolak memberi informasi dengan alasan takut mengeluarkan pernyataan salah dan menyesatkan.

Polisi menemukan petunjuk bahwa mantan mertua dan saudara laki-laki korban pergi ke Pemakaman Permanen China Junk Bay.

Temuan Potongan Tubuh Abby Choi 24 Januari

Polisi menemukan potongan tubuh Abby Choi di lantai dasar sebuah flat di Desa Tai Po. Tempat ini rupahnya telah disiapkan sebagai lokalisasi mutilasi tubuh Abby Choi sebelum dibuang secara terpisah.

Dinding flat berperabotan minim ditutupi layar. Polisi juga menemukan penggiling daging, gergaji listrik, dan dua panci sup berisi jaringan manusia. Ada pula chopper, palu, pelindung wajah, jas hujan hitam, dan tas tangan ungu milik Choi.

Kaki Abby Choi ditemukan di dalam lemari es. Kepala, badan, dan tangan, masih belum ditemukan.

Polisi menangkap mantan mertua dan saudara laki-lakinya. Terakhir, polisi menangkap Alex Kwong Kong-chi 25 Februari di Dermaga Pengembangan Tung Chung. Alex Kwong berencana kabur dengan speedboat.

Dari tangan Alex Kwong Kong-chi disita uang tunai 500 ribu dolar Hong Kong, atau Rp 973 juta, beberapa jam tangan mewah bernilai 4 juta dolar Hong Kong, Rp 7,8 miliar. Di kantor polisi, Alex Kwong mengeluh sakit dan dilarikan ke RS Queen Elizabeth.

Pada hari yang sama polisi menggeledah Pemakaman Permanen Cina Junk Bay, anggota tim abseling dan anjing polisi dikerahkan mencari jenazah Choi yang hilang.

Flying Tigers, satuan tugas khusus elite kepolisian Hong Kong, juga dikerahkan untuk menggeledah resapan air.

Tengkorak di Panci Sup

Sebuah tengkorak dan beberapa tulang rusuk, diyakini milik Choi, ditemukan di panci sup besar di rumah di Desa Ti Po. Panci sup sedalam 50 sentimeter ditutupi lemak tebal.

Di bawah lapisan lemak terdapat daging manusia bercampur lobak dan wortel. Tulang manusia ditemukan dalam wadah terpisah yang lebih kecil. Semua itu dipastikan milik Choi.

Lubang di Tengkorak Choi

Polisi menemukan lubang berukuran 6,5 sentimeter kali 5,5 sentimeter di belakang tengkorak. Polisi menduga itu pukulan yang menewaskan Choi. Percikan darah terdapat di tempat duduk, yang mengindikasikan Choi diserang di dalam mobil.

Tersangka Kelima

Alex Kwong Kong-chi dan saudaranya, plus mantan ayah mertua Choi, didakwa dengan pembunuhan. Jenny Li Sui-heung, mantan ibu mertua Choi, didakwa berusaha memutar-balikan jalannya penyelidikan

Tersangka kelima, yang diyakini sebagai kekasih mantan mertua Choi, ditangkap dengan tuduhan membantu menyewa flat lantai dasar rumah desa. Wanita bermarga Ng, bekerja sebagai tukang pijat dan telah menjalin hubungan dengan mantan mertua Choi selama enam bulan, diduga menyewa flat mewah di West Kowloon untuk menyembunyikan mantan suami Choi.

Flat mewah di West Kowloon biasanya berharga 24 ribu sampai 58 ribu dolar Hong Kong, atau Rp 46,7 juta sampai Rp 112,8 juta, per bulan. Tergantung ukuran.

Muncul di Pengadilan

Hari ini, empat tersangka pembunuhan brutal Abby Choi muncul di pengadilan. Mereka akan ditahan tanpa jaminan. Tuduhan yang dikenakan adalah pembunuhan berencana dan memutar-balikan jalnnya keadilan.

Exit mobile version