Setiap lagu Lana Del Rey terdengar seperti soundtrack film James Bond. Ternyata, bukan cuma kebetulan — ia pernah menulis lagu untuk Bond yang ditolak. Kini, rumor baru kembali muncul. Apakah akhirnya ia akan jadi suara resmi 007?
JERNIH – Ada sesuatu yang begitu Bond-esque dalam musik Lana Del Rey — suara lembutnya yang smoky, harmoni orkestra yang dramatis, dan lirik yang menari antara glamor, kesepian, dan bahaya. Tak heran jika banyak penggemar kerap berkata: “Setiap lagu Lana Del Rey terdengar seperti lagu James Bond.”
Namun ternyata, bukan hanya kesan semata. Di balik layar, Lana memang pernah menulis lagu untuk film James Bond. Dan cerita di baliknya cukup menarik untuk disimak.

Lana Del Rey, lahir dengan nama Elizabeth Woolridge Grant pada 21 Juni 1985 di New York, adalah penyanyi dan penulis lagu asal Amerika Serikat yang dikenal dengan gaya musiknya yang sinematik, nostalgic, dan melankolis.
Ia meniti karier dari jalur independen sebelum akhirnya meledak lewat album Born to Die (2012) — sebuah karya yang membawanya ke panggung dunia dengan hits seperti Video Games, Summertime Sadness, dan Blue Jeans.
Sejak saat itu, Lana menjadi simbol pop alternatif yang unik . Ia menggabungkan elemen baroque pop, rock, jazz, hingga trip-hop dengan persona femme fatale klasik ala film tahun 1960-an.
Hingga 2024, analisis dari ChartMasters mencatat bahwa Lana telah menjual lebih dari 50 juta unit album ekivalen di seluruh dunia — menjadikannya salah satu artis paling sukses secara global dalam dua dekade terakhir. Album-albumnya seperti Honeymoon (2015) dan Did You Know That There’s a Tunnel Under Ocean Blvd (2023) memperkuat posisinya sebagai musisi dengan gaya yang khas, jujur, dan penuh atmosfer.
Pada 2015, dunia bersiap menyambut film ke-24 dalam seri James Bond: Spectre. Di saat yang sama, Lana Del Rey tengah menggarap album Honeymoon — dan di antara trek-traknya, terdapat lagu misterius berjudul “24.”
Bukan kebetulan: angka 24 adalah nomor urut film Spectre. Dalam wawancara dengan Entertainment Weekly, Lana mengungkap, “Saya menulis lagu 24 untuk mereka (Bond). Saya pikir itu cocok, tapi mereka memilih yang lain.”
Yang “lain” itu ternyata adalah Writing’s On the Wall karya Sam Smith — lagu yang akhirnya memenangkan Oscar. Sementara 24 masuk ke album Honeymoon, menjadi semacam “Bond song yang tidak jadi.”
Mendengarkan 24, memang terasa jelas bahwa lagu itu membawa aura khas James Bond: aransemen orkestra megah, tempo lambat namun tegang, dan vokal Lana yang bergetar penuh misteri. Ia seolah menyanyikan kisah mata-mata dengan patah hati yang elegan.
Banyak yang kemudian bertanya: mengapa lagu-lagu Lana sering mirip dengan nuansa film Bond? Apakah itu kebetulan, atau ada hubungan yang lebih dalam?
Beberapa analis musik berpendapat, kesamaan itu bukan tanpa alasan. Estetika Bond berputar di sekitar glamour, tragedi, dan misteri, yang merupakan inti dari karya Lana. Lana secara sadar menulis lagu 24 untuk film Bond, jadi bukan sekadar kebetulan.
Lagu-lagu lain seperti Shades of Cool dan Gods & Monsters bahkan sering disebut “layak menjadi theme Bond” oleh penggemar dan kritikus. Singkatnya, dunia Bond dan Lana Del Rey memang beririsan: keduanya menghidupkan keindahan gelap dari cinta, kekuasaan, dan kesepian.
Tahun 2025 muncul kabar baru: Lana Del Rey dikabarkan mendaftarkan lagu berjudul First Light ke lembaga hak cipta musik ASCAP. Judul ini identik dengan game baru 007: First Light yang tengah dikembangkan oleh studio resmi James Bond.
Belum ada konfirmasi apakah lagu itu memang dibuat untuk proyek Bond, tetapi kemiripan judul kembali menyalakan rumor lama — bahwa mungkin, akhirnya Lana akan mendapat kesempatan resmi menyanyikan lagu Bond.
Jika rumor itu benar, maka perjalanan panjang “hubungan tak resmi” antara Lana Del Rey dan James Bond bisa menemukan penyelesaiannya.
Lana bukan artis yang menunggu keberuntungan. Ia mengambil langkah-langkah nyata; menulis lagu bertema Bond (24). Ia juga mendaftarkan karya baru yang berpotensi terkait franchise (First Light). Secara keseluruhan ia menjaga citra musikal yang selaras dengan dunia espionase — elegan, misterius, dan sedikit berbahaya. Dengan semua ini, jelas bahwa Lana tidak hanya terinspirasi oleh dunia Bond, tapi juga secara strategis menempatkan dirinya di orbitnya.
Apakah semua ini hanya kebetulan? Tidak sepenuhnya.
Lana Del Rey memang dilahirkan untuk suara film Bond. Ia memiliki semua unsur yang membuat sebuah lagu Bond abadi: sensualitas, tragedi, dan keindahan yang rapuh.
Namun, sampai saat ini, koneksi itu masih bersifat “tak resmi” — seperti adegan rahasia yang belum terungkap di akhir film.(*)