Site icon Jernih.co

Macron: Trump harus Hentikan Perang Gaza jika Ingin Mendapat Nobel Perdamaian

Donald Trump dan Benjamin Netanyahu. (Foto: Getty)

Macron mengatakan Trump adalah satu-satunya orang yang ‘dapat menghentikan perang’ di Gaza, karena ia merasa bahwa presiden AS ‘memiliki kekuatan’ untuk menekan Israel.

JERNIH – Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan jika Presiden AS Donald Trump benar-benar ingin memenangkan hadiah Nobel perdamaian, ia harus menghentikan aksi Israel dalam perang di Gaza segera.

Berbicara kepada BFM TV Prancis dari New York, Selasa (23/9/2025), Macron mengatakan hanya Trump yang memiliki kekuatan untuk menekan Israel agar mengakhiri perang. “Hanya ada satu orang yang dapat melakukan sesuatu tentang hal ini, yaitu Presiden AS,” kata Macron.

“Alasan dia bisa berbuat lebih banyak daripada kita adalah karena kita tidak memasok senjata yang memungkinkan perang di Gaza dilancarkan. Kita tidak memasok peralatan yang memungkinkan perang dilancarkan di Gaza. Amerika Serikat yang melakukannya,” katanya.

Trump menyampaikan pidato yang agresif dan luas di Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada hari Selasa yang menolak langkah-langkah sekutu Barat mendukung negara Palestina, dan mengatakan bahwa itu akan menjadi hadiah bagi Hamas. “Kita harus segera menghentikan perang di Gaza. Kita harus segera merundingkan perdamaian,” kata Trump.

Membahas pidato Trump, Macron berkata: “Saya melihat seorang presiden Amerika yang terlibat, yang mengulangi pernyataannya pagi ini dari podium: ‘Saya menginginkan perdamaian. Saya telah menyelesaikan tujuh konflik’, yang menginginkan Hadiah Nobel Perdamaian. Hadiah Nobel Perdamaian hanya mungkin jika Anda menghentikan konflik ini,” kata Macron.

Negara-negara seperti Kamboja, Israel, dan Pakistan termasuk di antara negara-negara yang telah menominasikan Trump untuk hadiah tahunan karena menjadi perantara pakta perdamaian atau gencatan senjata.

Trump mengatakan dia layak menerima penghargaan dari Norwegia yang diberikan kepada empat pendahulunya di Gedung Putih. “Presiden Trump telah berbuat lebih banyak untuk perdamaian daripada semua orang yang hadir di Perserikatan Bangsa-Bangsa,” kata juru bicara Gedung Putih Anna Kelly. “Hanya presiden ini yang mampu mencapai begitu banyak hal untuk stabilitas global karena ia telah berhasil Membuat Amerika Kuat Kembali.”

Exit mobile version