Crispy

Marco van Basten Desak Hakim Ziyech Tinggalkan Chelsea

  • Thomas Tuchel mengubah posisi bermain Hakim Ziyech.
  • Van Basten mengatakan perubahan itu membahayakan masa depan Ziyech.

JERNIH — Marco van Basten, legenda Ajax Amsterdam dan Belanda, mendesak gelandang Hakim Ziyech meninggalkan Chelsea dan mencari klub yang lebih cocok.

“Sejak Thomas Tuchel menggantikan Frank Lampard sebagai pelatih, Ziyech lebih banyak duduk di bangku cadangan,” kata Van Basten kepada Ziggo Sport. “Saat dimainkan, Ziyech ditempatkan di posisi striker.”

Van Basten mengklaim yang kali pertama melihat bakat Ziyech saat melatih Heerenveen. Ia memberi Ziyech kesempatan bermain sebagai starter tahun 2012. Sejak itu Ziyech berkembang, diambil Ajax Amsterdam untuk dimatangkan.

Menurut Van Basten, kini dia sedih melihat Ziyech bermain dengan sistem yang dikembangkan Thomas Tuchel. “Jika saya Hakim Ziyech, saya akan mengatakan akan pergi.”

Ketika Tuchel menempatkan Ziyech di posisi striker, Van Bastern sebenarnya tidak sepenuhnya keberatan. Sebab, Ziyech bisa bermain di posisi apa saja.

“Ziyech adalah korban kebangkitan Chelsea,” kata Van Basten. “Dia membangu Chelsea menang 1-0 atas West Ham, tapi baru mendapatkan cameo selama 16 menit sebagai pengganti Christian Pulisic.”

Bersama Tuchel, Chelsea tampil lebih baik. Beberapa pemain terangkat, tapi Ziyech dikorbankan. Pertanyaannya, apakah Ziyech berlapang dada untuk menjadi korban.

Back to top button