Site icon Jernih.co

Nenek Usia 56 Tahun Melahirkan Bayi Berstatus Cucu

JERNIH — Nancy Hauck, nenak berusia 56 tahun, Rabu 2 November melahirkan bayi yang berstatus cucu-nya.

New York Post melaporkan Hauck berjuang selama sembilan jam untuk mengeluarkan jabang bayi. Ia menyebutnya sebagai pengalaman luar biasa dan spiritual, tapi merasa sedih karena bayi yang dilahirkan bukan anaknya.

“Saya tahu bayi itu tidak akan bersama saya, tapi milik dan akan dirawat oleh putra saya,” kata Hauck. “Saya akan menulis buku, menceritakan pengalaman ini.”

Keluarga Besar

Semuanya bermula dengan tekad Jeff Hauck, putra Nancy, yang bertekad membangun keluarga besar. Jack bertemu Cambria sebelum tahun senior sekolah menengah dan keduanya sepakat membangun rumah tangga dengan banyak anak.

“Sejak remaja saya selalu mengatakan ingin menjadi ayah dengan banyak anak,” kata Jeff kepada People.

Semua itu tidak berjalan mudah. Jeff dan Cambria harus berjuang selama enam tahun sampai mereka menyambut anak pertama; si kembar Vera dan Avya, yang kini berusia empat tahun.

Cambria hamil lagi dan melahirkan anak kembar lagi ; Diesel dan Luca, yang kini berusia 13 tahun. Berbeda dengan Vera dan Avya, Diesel dan Luca lahir lewat tabung (IVF).

Setelah itu, Cambria dinyatakan tidak bisa hamil lagi, dan disarankan menjalankan histerektomi, atau pengangkatan rahim dengan metode pembedahan, pada September 2021.

Jeff mencari cara menambah anak lagi; bukan anak adopsi, tapi anak dari spermanya.

Saat itulah Hauck memainkan peran dalam keluarga putranya. Januari 2022 Nancy, dengan bantuan suaminya yang juga ayah Jeff, menyuntik diri dengan hormon selama 12 pekan.

Pada Februari 2022, Nany memiliki embrio yang dibuahi Jeff dan Cambria yang dibuat melalui IVF. Enam hari setelah transfer, Hauck menjalani tes kehamilan dan dinyatakan positif.

“Malam hari, Cambria — ibu biologis janin yang dikandung Hauck — terbangun di tengah malam karena mendengar suara kecil bahwa anak yang diinginkan itu bernama Hannah.

Hauck mengatakan; “Semuanya berjalan sempurna. Kami merasa sangat diberkati memiliki keluarga ini.”

Sesuai ‘amanat’ dalam mimpi, bayi itu diberi nama Hannah. Cambria segera menggendongnya, dan Jeff membelai pipi sang bayi dengan belakang jemarinya.

Saat itu terjadi, suami istri; Nancy Hauck dan Jason — ayah dan ibu Jeff — melihatnya dengan perasaan campur aduk. Hauck bertanya-tanya bagaimana dirinya menjadi nenek seorang bayi yang dikandung dan dilahirkannya.

Jason mengatakan; “Semoga kami tidak memperlakukan Hannah secara berbeda.”

Exit mobile version