Wanita TNI dituntut untuk mampu beradaptasi dengan berbagai perubahan yang sedang dan akan terus terjadi.
JAKARTA – Disamping peran sebagai prajurit profesional, para Wanita TNI juga memiliki peran ganda sebagai ibu rumah tangga. Sebuah peran yang tidak kalah penting, karena menyiapkan generasi masa depan penerus bangsa.
Demikian amanat Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, yang dibacakan Kasum TNI, Letjen TNI Ganip Warsito, saat memimpin Apel Bersama Wanita TNI di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (21/4/2021).
Hadi mengatakan, Wanita TNI dituntut untuk mampu beradaptasi dengan berbagai perubahan yang sedang dan akan terus terjadi. Bahkan sebagai prajurit, Wanita TNI harus terus membina diri dan meningkatkan kemampuan.
Tanggal 21 April bertepatan dengan hari lahir R.A Kartini, menjadi simbol perjuangan emansipasi wanita Indonesia. Saat ini TNI telah membuka peluang seluas-luasnya bagi para prajuritnya, termasuk Wanita TNI untuk mengembangkan karier kemiliteran.
“Para Kartini-Kartini modern memiliki peluang yang sama dengan counterpart pria di berbagai medan pengabdian dan penugasan. Akademi TNI telah menjadi almamater tidak hanya bagi para Taruna tetapi juga Taruni,” ujarnya.
Ia juga menekankan kepada para prajurit untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam melaksanakan tugas serta pegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit. Laksanakan tugas dengan profesional, terus tingkatkan kemampuan dan perluas wawasan sebagai prajurit maupun sebagai anggota masyarakat.
“Perkokoh kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta semangat sinergi dengan berbagai komponen bangsa sehingga persatuan dan kesatuan bangsa terpelihara untuk mewujudkan Indonesia Maju,” kata dia.