Spekulasi Abe menanggalkan jabatan muncul sejak ia terlihat mengunjungi rumah sakit hingga dua kali dalam kurun waktu sepekan.
JERNIH-Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengejutkan banyak pihak ketika menyampaikan pengunduran diri dari jabatannya dalam konferensi pers di Tokyo pada Jumat (28/8/2020).
“Meskipun masih ada satu tahun lagi dalam masa jabatan saya dan ada tantangan yang harus dihadapi, saya telah memutuskan untuk mundur sebagai perdana menteri,” kata Abe seperti dikutip dari CNN.
Abe menyampaikan permintaan maaf pada masyarakat Jepang sebab tidak bisa menyelesaikan masa jabatannya. Abe mengakui mengundurkan diri adalah keputusan yang sulit.
“Saya membuat keputusan bahwa saya tidak melanjutkan pekerjaan saya sebagai perdana menteri,” kata Abe. “Saya harus melawan penyakit dan perlu dirawat.”
Sepekulasi Abe akan menanggalkan jabatan sudah lama berhembus, namun sejak Abe terlihat mengunjungi rumah sakit hingga dua kali dalam kurun waktu sepekan, spekulasi Abe akan menanggalkan jabatan semakin kuat.
Salah satu kunjungan itu dilaporkan berlangsung selama delapan jam. Dari kunjungan itu dia diketahui mengalami peradangan kronis pada usus besarnya.
Pegunduran diri Abe membuat sejumlah nama mencuat ke permukaan. Dikutip dari Japantimes dan Nippon, beberapa nama mulai menarik perhatian masyarakat Jepang. Berikut enam nama-nama tersebut:
Taro Aso
Dalam pemerintahan Abe dia menjadi Wakil Perdana Menteri dan Menteri Ekonomi. Dalam peraturan di Jepang, anggota parlemen LDP bisa langsung memilih Aso sebagai perdana menteri sementara. Aso kini berusia 79 tahun.
Shigeru Ishiba
Ia adalah mantan Menteri Pertahanan Jepang. Dalam survey ia menduduki puncak survei dan para pemilih ingin lihat sebagai perdana menteri berikutnya, tetapi ia kurang populer di kalangan anggota parlemen partai.
Fumio Kishida
Fumio Kishida pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Jepang di masa kepemimpinan Abe. Dalam survey ia menempati peringkat rendah. Meski dikenal sebagai pribadi yang rendah hati, dia berasal dari partai yang kurang popular yang bisa menjadi penghalang baginya untuk menjadi orang nomor satu di Jepang.
Koizumi Shinjiro
Salah satu kandidat yang paling sering jadi buah bibir untuk kepemimpinan partai adalah Koizumi Shinjirō yang berusia 37 tahun.
Yoshihide Suga
Yoshihide Suga termasuk di antara sekutu yang mendorong Abe untuk mencalonkan diri lagi untuk posisi teratas pada 2012. Saat Abe kembali menjabat, Suga dipercaya sebagai sekretaris kabinet, bertindak sebagai juru bicara pemerintah, mengoordinasikan kebijakan dan menjaga birokrat tetap sejalan.
Taro Kono
Taro Kono adalah Menteri Pertahanan Jepang yang saat ini berusia 56 tahun. Ia pernah menjabat sebagai menteri luar negeri dan menteri untuk reformasi administrasi. Dia memiliki reputasi sebagai kaum maverick-istilah untuk menyebut orang-orang yang memiliki sudut pandang tidak biasa. (tvl)