Site icon Jernih.co

Polisi Pastikan Pengemudi Transjakarta Bebas Narkoba

Kepastian tersebut berdaasarkan pengecekan sampel darah pengemudi yang dalam kecelakaan tersebut meninggal ditempat kejadian.

JERNIH-Polisi memastikan pengemudi bus Transjakarta bebas dari narkoba. Hal tersebut disampaikan Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono kepada wartawan, pada Selasa (26/10/2021).

Polisi menyebut kepastian tersebut berdasarkan hasil pengecekan sampel darah yang diambil dari sopir berinisial J untuk kepentingan penyelidikan.

“Untuk sopir, kami sudah lakukan pengecekan sampel darah dari hasil visum sementara tidak ditemukan zat adiktif atau psikotropika,” kata Argo Wiyono menjelaskan hasil visum.

Langkah selanjutnya adalah melakukan autopsi terhadap jenazah pengemudi bus Transjakarta namun polisi masih menunggu persetujuan keluarganya yang tinggal di Cianjur.

“Korban tinggal di Cianjur. Kami masih tunggu pihak keluarga untuk memberi izin sehingga bisa buat terang dari terjadinya kecelakaan ini,”.

Argo selanjutnya meralat terkait jumlah korban. Jika sebelumnya disebut jumlah korban kecelakaan tersebut mencapai 39 orang, setelah dilakukan double check saat pendataan dan total korban sebenarnya berjumlah 33 orang.

“Dan dua diantaranya meninggal yaitu sopir di bus belakang dan seorang penumpang yang duduk di depan,”.

Kondisi korban 26 orang penumpang mengalami luka ringan dan lima orang mengalami luka berat. Dari yang luka ringan sebagian menjalani rawat jalan.

“Yang sudah rawat jalan itu 9 orang dan 17 di antaranya yang luka ringan masih dirawat di tiga rumah sakit berbeda bersama korban luka berat,”.

Sebelumnya, pada Selasa (25/10/2021) terjadi tabrakan dua armada bus TransJakarta di MT. Haryono, Cawang.

kecelakaan bermula saat bus TransJakarta sedang berhenti di halte dekat terminal Cawang dimana ada kendaraan Transjakarta sedang berhenti untuk menaikkan dan menurunkan.

Di saat bersamaan, satu bus Transjakarta lainnya melintas dari arah belakang dan langsung menabrak Transjakarta yang tengah berhenti tersebut dengan keras sehingga bus Transjakarta yang berada di depannya terdorong atau terserat sejauh beberapa meter.

Ditlantas Polda Metro Jaya masih menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut. Termasuk, memeriksa rekaman CCTV di dalam bus Transjakarta itu. (tvl)

Exit mobile version