Site icon Jernih.co

Presiden Ukraina: Saya Butuh Amunisi, Bukan Tumpangan

“Pertarungan ada di sini. Saya butuh amunisi, bukan tumpangan,” menurut seorang pejabat senior intelijen Amerika yang mengetahui langsung percakapan tersebut, yang menggambarkan Zelenskyy sebagai orang yang optimis.

JAKARTA – Pemerintah Amerika Serikat meminta Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy untuk mengevakuasi Kyiv. Namun permintaah itu ditolak sang presiden.

Ditulis Associated Press, Sabtu (26/2), Zelenskyy mengaku pihaknya hanya butuh amunisi (senjata) dari Amerika. Sebab tengah berusaha mempertahankan negaranya.

“Pertarungan ada di sini. Saya butuh amunisi, bukan tumpangan,” menurut seorang pejabat senior intelijen Amerika yang mengetahui langsung percakapan tersebut, yang menggambarkan Zelenskyy sebagai orang yang optimis.

Baca Juga: Rusia Menyerang Ukraina; Ujian Politik Luar Negeri Indonesia

Pasukan Rusia terus melakukan serangan hingga mendekati Ibu Kota Ukraina. Namun beberapa informasi mengabarkan, pesawat angkut militer Rusia Ilyushin Il-76 ditembak jatuh di dekat Bila Tserkva, 50 mil (85 kilometer) selatan Kyiv.

Menurut pernyataan Staf Umum militer, pesawat angkut berat Il-76 pertama ditembak jatuh di dekat Vasylkiv, sebuah kota 25 mil selatan Kyiv.

Militer Rusia belum melakukan konfirmasi atas jatuhnya dua pesawat angkut tersebut.

Exit mobile version