- Talia Jane, wartawan independen, mendapatkan rekaman bakar diri itu.
- Dari rekaman itu diketahui motif bakar diri pria berseragam militer AS.
JERNIH — Seorang pria berseragam militer, Minggu 25 Februari, membakar diri di depan Kedubes Israel di Washington, AS, seraya berteriak; Saya tidak akan lagi terlibat genosida. Bebaskan Palestina.”
Vito Maggiolo, juru bicara DC Fires dan EMS, mengatakan kepada wartawan pria itu kini dirawat di rumah sakit dalam dalam keadaan kritis akibat luka bakar di sekujur tubuh.
Talia Jane, jurnalis independen, memperoleh rekaman kejadian yang menunjukan pria itu mengenakan seragam militer dan menggambarkan diri sebagai anggota aktif Angkatan Udara (AU) AS.
Menurut Jane, pria itu berteriak; “Saya tidak akan lagi terlibat dalam genosida. Bebaskan Palestina.” Jane mengunggah foto tubuh pria itu berselimut api di X.
Juru bicara AU AS mengatakan kepada situs Task & Purpose bahwa pihaknya tidak dapat memastikan pria itu anggota militer.
Aksi protes pro-Palestina digelar di luar kantor perwakilan Israel di banyak negara, setelah Israel melancarkan perang genosida di Jalur Gaza untuk mengenyahkan Hamas.
Pengunjuk rasa menuntut gencatan senjata dan menyoroti tingginya korban warga sipil. Israel hampir setiap hari membunuh lebih seratus warga sipil Palestina, sebagian besar anak-anak dan perempuan, dan berusaha membunuh semua penduduk Jalur Gaza dengan kelaparan dan penyakit.
Demo pro-Israel juga terjadi di Washington dan kota-kota lain di AS. Pengunjuk rasa menerikan duka atas kematian serangan Hamas pada 7 Oktober dan pembebasan sandera.