- Storm-Z berada di bawah Kantor Perencana Militer Rusia.
- Mereka terdiri dari narapidana yang ingin dapat pengurangan hukuman dan gaji Rp 30 juta.
JERNIH — Rusia mengeluarkan Wagner Group, perusahaan tentara bayaran pimpinan Yevgeny Prigozhin, dari medan tempur Ukraina dan membentuk Storm-Z.
Serhii Cherevaty, juru bicara komando militer Ukraina Timur, mengatakan Storm-Z dibentuk dari elemen anti-sosial, penjahat kambuhan, dan mantan tentara bayaran, sebagai upaya Moskwa mereplikasi Wagner Group.
Storm-Z berdiri di bawah Kantor Perencana Militer Rusia. “Mungkin ada lebih 170 ribu personel Storm-Z di zona operasional kami,” kata Cherevaty.
Valerii Shershen, juru bicara Pasukan Pertahanan Tavria, mengomentari kehadiran Storm-Z di medan tempur Ukraina. Menurutnya, jumlah dan kualitas mereka berbeda dengan Wagner Group.
“Mereka lebih siap, dan kini telah melibatkan cadangan lini kedua,” kata Shershen. Mereka terdiri dari marinir dan pasukan terjun payung, serta kelompok khusus yang bekerja terpisah.”
Lembaga Studi Perang (ISW) yang berbasis di Washington mengatakan unit Storm-Z, yang mayoritas narapidana, memiliki efektivitas operasional rendah kaerna moral disiplin yang buruk. Storm- Z tidak efektif mengejar lebih dari sekedar terobosan taktis skala kecil.
Pusat Perlawanan Nasional Ukraina mengatakan Storm-Z telah ada jauh sebelum Wagner Group melakukan pemberontakan setengah hati. Anggota Storm-Z direkrut dari penjara-penjara Rusia dengan janji pengurangan hukuman dan gaji 2.000 dolar, atau Rp 30 juta, per bulan.