Site icon Jernih.co

Senegal tanpa Sadio Mane, Piala Dunia 2022 Kehilangan Salah Satu Daya Tariknya

JERNIHSadio Mane mengantar Senegal ke Piala Dunia, tapi tak berangkat ke Qatar akibat cedera.

Federasi Sepak Bola Senegal, Kamis 17 November, mengumuman Mane — bintang dan panutan bocah-bocah Senegal — menjalani operasi sambung tendon ke kepala tulang betis kanan di Insbruck, Austria.

Operasi relatif sukses, tapi Mane harus menjalani rehabilitasi di Muenchen dalam beberapa pekan ke depan. Peringkat kedua dalam nominasi Ballon d’Or itu tak bisa melakukan apa pun kecuali patuh pada evaluasi dokter.

Senegal terpukul. Di jalan-jalan di Dakar dan Bambali — kota kelahiran Sadio Mane — orang-orang meratapi ketidak-hadiran Mane di tim Senegal yang berangkat ke Qatar.

Harapan publik sepak bola Senegal menyaksikan Singa Teranga, julukan timnas Senegal, mengaum seperti di Piala Dunia 2002 Korea/Jepang seolah musnah. Saat itu Senegal mengalahkan juara bertahan Prancis 1-0 di Seoul World Cup Stadium.

Mane cedera tulang kering saat mempekuat Bayern Muenchen. Senegal memasukannya ke dalam tim yang akan berangkat ke Piala Dunia 2022, dengan harapan cederanya pulih.

“Sayangnya, MRI hari ini menunjukan pemulihan cederanya tidak sebaik yang kami harapkan,” kata Manuel Alfonso, tim dokter Senega, dalam video yang diposting di Twitter. “Kami harus mengeluarkan Mane dari skuad.”

Senegal akan menghadapi Belanda pada penyisihan Grup A pada 21 November. Semula, Senegal berharap Mane dinyatakan fit sebelum pembukaan Piala Dunia 2022 pada 20 November.

Augustin Senghor, ketua Federasi Sepak Bola Senegal, berusaha meredam kepanikan dengan mengatakan kesehatan pemain yang terpenting.

“Kami siap menghadapi ketidak-hadiran Mane,” kata Senghor seolah menguatkan sikap.

Exit mobile version