Site icon Jernih.co

Tempat Mandi Ritual Era Yesus Kristus Ditemukan di Dekat Gereja Getsemani

JERNIH — Sebuah mikveh, tempat mandi ritual Yahudi, dari periode Bait Suci Kedua — atau era Yesus Kristus — ditemukan di Taman Getsemani, di kaki Bukit Zaitun di Yerusalam.

Mengutip Dinas Purbakala Israel, surat kabar Haaretz memberitakan mikveh ditemukan saat pengerajaan infrastruktur. Pembangun sedang mengerjakan terowongan dekat Gereja Getsemani dan terkejut menemukan rongga bawah tanah.

Rongga itu terbuat dari batu, yang diidentifikasi sebagai tempat mandi ritual Yahudi masa 2.000 tahun lalu, atau saat Yesus Kristus — menurut cerita Kristiani — aktif berdakwah di wilayah itu.

Pemandian ditemukan arkeolog yang bekerja dengan Dinas Purbakala Israel dan sarjana dari Studium Biblicum Fransiscanum — sebuah lembaga penelitian Ordo Fransiskan — di dekat Gereja Getsemani modern.

Pembangunan gereja itu dimulai 1919, dan memakan waktu lima tahun. Selama proses itu, pembangun menemukan sisa-sisa gereka Bizantium yang sebelumnya tidak diketahui. Gereja diperkirakan berusia 1.500 tahun. Ada pula Gereja Tentara Salib.

Ini adalah bukti arkeologis pertama tentang aktivitas di Getsemani selama periode Bait Suci Kedua. Penemuan ini dipresentasikan dalam konferensi pers yang dihadiri Custos of The Holy Land Fr Francesco Patton.

Dr Lean Di Segni dari Hebrew University of Jerusalem dan Dr Rosario Pierri dan Fransiscan Institute mengatakan ada prasasti yang berbunyi: “Untuk mengenang dan istirahat para pecinta Kristus Tuhan yang telah menerima pengorbanan Abraham. Terimalah persembahan hamba hambamu dan beri mereka pengampunan dosa. Amin.”

Yang menarik adalah gereja ini dibangun saat Yerusalem di bawah kekuasaan Muslim. Ini menunjukan ziarah ke Yerusalem bagi orang Kristen berlanjut siapa pun yang menguasai kota itu.

Getsemani adalah kata dalam Bahasa Ibrani yang artinya pemeras minyak. Bisa pula diartikan pembuatan minyak zaitun.

Mungkin ritual mandi digunakan oleh orang-orang saat itu sebelum membuat minyak zaitun. Menurut hukum Yahudi, ritual mandi menyucikan diri dilakukan sebelum bekerja.

“Penemuan pemandian ini mungkin mengkonfirmasi nama Getsemani,’ kata Amit Re’em, arkeolog distrik Yerusalem.

Mikveh juga ditemukan di kota Yerusalem kuno, tapi hanya sedikit yang berasal dari periode Bait Suci Kedua. Satu keluarga beruntung menemukan salah satu mikveh di ruang tamu mereka.

Mikveh dari periode Bait Suci Kedua juga ditemukan di Yordania — tempat para arkelolog menemukan pemandian monumental di Istana Raja Herodes di Machaerus.

Exit mobile version