Site icon Jernih.co

Spotify Luncurkan Fitur Baru Pesan Langsung untuk Pengguna

Ilustrasi Spotify/Getty Images

Peluncuran ini dilakukan seiring upaya Spotify untuk mengonsolidasikan posisinya sebagai platform utama untuk penemuan dan berbagi musik di tengah perdebatan industri yang sedang berlangsung mengenai royalti dan hak artis.

JERNIH – Spotify mengumumkan akan mulai meluncurkan fitur perpesanan dalam aplikasi baru minggu ini, tersedia untuk pelanggan gratis dan premium. Fitur ini memungkinkan pengguna berbagi musik, podcast, dan rekomendasi buku audio secara langsung dengan teman-teman tanpa meninggalkan aplikasi.

Perusahaan mengatakan, Selasa (26/8/2025), peluncuran awalnya akan dilakukan di pasar tertentu dan akan tersedia bagi pengguna berusia 16 tahun ke atas. Menurut Spotify, fitur ini dapat diakses dengan mengetuk ikon bagikan saat mendengarkan lagu, podcast, atau buku audio di tampilan “Now Playing”, lalu memilih teman yang ingin Anda kirimi lagu tersebut.

Konten yang dibagikan akan muncul di kotak masuk Pesan khusus, yang dapat diakses dari menu profil di sudut kiri atas aplikasi. Pesan bersifat one‑to‑one, mendukung respons teks dan reaksi emoji, dan diamankan dengan “enkripsi standar industri,” tambah Spotify.

Peluncuran ini dilakukan saat Spotify berupaya untuk mengonsolidasikan posisinya sebagai platform utama untuk penemuan dan berbagi musik di tengah perdebatan industri yang sedang berlangsung mengenai royalti dan hak artis.

Perusahaan ini menghadapi sejumlah tantangan dalam beberapa tahun terakhir, dengan sejumlah artis menarik katalog mereka karena masalah pembagian pendapatan. Spotify juga telah bergerak untuk membuat platformnya lebih sosial dan kompetitif dengan pesaing seperti YouTube Music dan TikTok.

Tahun lalu, perusahaan itu memperkenalkan fitur video, dan awal bulan ini mengumumkan kenaikan harga bagi pengguna sebagai bagian dari investasi yang lebih luas yang ditujukan untuk mencapai target 1 miliar pendengar global. Di kawasan Timur Tengah Afrika Utara, Spotify terus menghadapi persaingan ketat dari platform lokal seperti Anghami.

Exit mobile version