Jakarta – Sejak dini sebaiknya anak diajak untuk mengenali rasa, emosi dan pikirannya sehingga akan menjadi bekal yang baik bagi kehidupannya kelak. Salah satunya dengan cara mendongeng kepada anak-anak.
“Kehidupan yang membutuhkan pengenalan diri yang kuat, pemahaman akan orang lain yang akurat dan pengenalan lingkungan. Ayah, bunda dan orang dewasa hendaknya dengan sadar membangun interaksi yang kaya dengan anak,” kata Psikolog Retno Dewanti Purba, dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, (18/02/2020).
Masih menurutnya, dari orang tua mereka belajar banyak hal dan dari anak-anak, demikian pula orang tua juga belajar hal yang sama. “Salah satu cara interaksi yang patut dicoba adalah mendongeng. Dari situ kita bisa mengajak anak mengenali emosi dan mengekspresikannya,” tambahnya.
Dia menjelaskan, dengan mendongeng orangtua bisa mengajak anak merengkuh berbagai rasa dan emosi: senang, gembira, terkejut, cemas, marah, takut, berani dan sebagainya. “Dongeng bisa jadi medium yang baik untuk mengenalkan anak pada hal-hal yang abstrak seperti nilai, moral, keyakinan, empati, peduli, sayang, cinta dan sebagainya. #AyoMendongeng merupakan langkah awal mendekatkan diri dan menjalin ikatan anak,” paparnya.
Memang orang tua masa kini menghadapi berbagai tantangan yang cukup pelik. Menyiapkan waktu tak kurang dari 15 hingga 30 menit setiap harinya dapat memaksimalkan kualitas interaksi orang tua dan anak jika dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan.
Ia menambahkan, jika bicara tentang kesehatan keluarga maka itu artinya adalah kesehatan jiwa dan raga. Keduanya sama pentingnya, dan bisa saling mempengaruhi satu sama lain. “Banyak hal positif yang didapat jika sadar akan kesehatan jiwa,” imbuhnya. [Zin]