Adapun thema yang diangkat dalam HUT Brimob kali ini adalah “Brimob untuk Indonesia”.
JERNIH- Hari ulang tahun (HUT) ke-75 Brigade Mobil (Brimob) yang jatuh pada 14 November 2020, kali ini dirayakan dengan cara berbeda. Hal tersebut karena saat ini tengah terjadi pandemi Covid-19 di Tanah Air.
Kapolri Jenderal Pol Idham Azis, M.Si. memimpin upacara hari ulang tahun ke-75 Brigade Mobil (Brimob) secara virtual langsung dari Mabes Polri di Jakarta. Upacara virtual diikuti oleh satuan Brimob seluruh provinsi se-Indonesia.
Korps Brigade Mobil Kepolisian Republik Indonesia atau sering disingkat Korps Brimob Polri merupakan kesatuan oper
Ada dua kecabangan dalam Korps Brimob yakni Gegana dan Pelopor. Gegana bertugas untuk melaksanakan tugas-tugas operasi kepolisian khusus yang lebih spesifik seperti: Penjinakan Bomb (Bomb Disposal), Penanganan KBR (Kimia, Biologi, dan Radioaktif), Anti-Terror (Counter Terrorism), dan Inteligensi.
Sedangkan satuan Pelopor bertanggungjawab melaksanakan tugas-tugas operasi kepolisian khusus yang lebih luas dan bersifat Paramiliter seperti: Penanganan Kerusuhan/Huru-Hara (Riot control), Pencarian dan Penyelamatan (SAR), Pengamanan instalasi vital, dan operasi gerilya serta pertempuran hutan terbatasasi khusus yang bersifat paramiliter milik Polri.
Satuan ini dikenal sebagai salah satu unit tertua yang ada di dalam organisasi Polri. Dimana tujuan pembentukan satuan Brimob terutama adalah untuk menangani terorisme domestik, penanganan kerusuhan, penegakan hukum berisiko tinggi, pencarian dan penyelamatan (SAR), penyelamatan sandera, dan penjinakan bom (EOD).
Satuan Kepilisian yang lahir pada 14 November 1945 ini merupakan satuan di dalam kepolisian yang terlatih untuk melaksanakan tugas-tugas anti-separatis dan anti-pemberontakan, sering kali bersamaan dengan operasi militer.
Korps Brimob merupakan “Unit Taktis Polisi” (Police Tactical Unit – PTU) dan secara operasional bersifat kesatuan Senjata dan Taktik Khusus (SWAT) polisi (termasuk Densus 88 dan Gegana Brimob).
Saat ini Korps Brimob dibawah komando Irjen Anang Revandoko. (tvl)