Site icon Jernih.co

Aerosmith Digugat Drummer dan Salah Satu Pendirinya

Massachusetts — Aerosmith dijadwalkan tampil di Grammy, tapi sebelum itu grup band lawas ini harus menghadapi gugatan drummer-nya, Joey Kramer.

Kramer menggugat Aerosmith atas pelanggaran kontrak terhadap enam perusahaan yang dimiliki bersama lima anggota band. Ia menuduh rekan-rekan memblokirnya untuk tampil dengan Aerosmith setelah cedera ringan musim semi lalu.

Dalam berkas gugatan, Kramer menyebut diri sebagai anggota dan pendiri Aerosmith. Ia tak tergantikan selama 50 tahun.

Disebutkan, selama pemulihan cedera ringan, drummer sementara didatangkan untuk tur Deuce Are Wild yang menguntungkan di MGM Resorts Parak Theatre di Las Vegas, Nevada.

“Musim gugur 2019, Kramer siap tampil dan mampu bermain seperti biasa dengan Aerosmith, tapi beberapa anggota band tidak menginginkannya,” ujar perwakilan Kramer kepada CNN.

Kramer mengatakan; “Gugatan ini bukan tentang uang.” Ia melanjutkan; “Saya kehilangan kesempatan untuk diakui rekan-rekan saya atas kontribusi seumur hidup bagi industri musik.”

Steven Tyler, Joey Perry, Tom Hamilton, dan Brad Whitford, menanggapi gugatan itu. “Krame adalah saudara kita. Kesejahteraannya sangat penting bagi kita,” demikian pernyataan keempatnya.

Namun, masih menurut pernyataan keempatnya, Kramer masih belum mampu secara emosional dan fisik untuk tampil dengan band. “Dia mengakuinya sendiri. Selama enam bulan kami merindukannya, dan mendorongnya bergabung kembali.”

Keempatnya juga membantah pernyataan Kramer, dan mengatakan telah mengundang sang drummer bergabung dalam penghargaan Grammy dan MusiCares.

“Sayangnya, Kramer tidak punya waktu untuk berlatih,” demikian isi pernyataan itu. “Kami tidak ingin merukan diri sendiri dan penggemar, dengan bermain tanpa latihan.”

Exit mobile version