Saksi ahli yang diambil keterangannya merupakan ahli dari seluruh agama. Mereka dimintai pendapatnya perihal cuitan Ferdinand Hutahaean di akun Twitter.
JERNIH-Bareskrim Polri meminta saksi ahli terkait kasus dugaan penyebaran hoaks yang melibatkan bekas politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. Polisi telah mengundang 15 saksi dan ahli yang diminta keterangan oleh polisi.
“Agenda hari ini penyidik di Siber Bareskrim Polri akan memeriksa 5 orang saksi lagi atau 5 orang saksi ahli dan sedang berproses. Sehingga dengan diperiksanya 5 (ahli, red) sudah 15 saksi. Terdiri dari 5 saksi dan 10 saksi ahli,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada waratwan, pada Jumat (7/1/2022) menyebut jumlah saksi yang telah diambil keterangannya.
Adapun saksi ahli yang diambil keterangannya merupakan ahli dari seluruh agama. Mereka dimintai pendapatnya perihal cuitan Ferdinand Hutahaean di akun Twitter.
“Ada tambahan saksi ahli dari beberapa agama ya, cuma kami belum dapat (nama ahli, red). Saksi agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha,” kata Ramadhan.
Ramadhan juga menjanjikan seluruh proses penyidikan yang dilakukan pihaknya bakal teliti dan professional tanpa memandang status dari Ferdinand Hutahaean sebagai mantan politisi Demokrat.
“Tentu ini kita lakukan secara teliti dan profesional,” kata Ramadhan.
Polisi telah menjadwalkan Ferdinand Hutahaean untuk diperiksa dalam kasus tersebut pada Senin (10/1/2022) dalam status sebagai saksi.
Ferdinand diduga melanggar Pasal 45 a ayat 2 juncto Pasal 28 ayat 2, Undang-Undang 11 Tahun 2008 tentang ITE, dan Pasal 14 ayat 1 dan ayat 2 KUHP.
Sebagaimana diketahui Ferdinand Hutahaean dilaporkan atas dugaan penyebaran hoaks atau penistaan agama ke Bareskrim Polri.
Kasus ini berawal dari cuitan Ferdinand Hutahaehan di akun Twitter-nya, @FerdinandHaean3. Dia sempat mencuit soal ‘Allahmu ternyata lemah’. Cuitan itu dibuat Selasa (4/1/2022). Namun cuitan tersebut telah dihapus.
“Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah, harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, Dialah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela,” bunyi cuitan tersebut.
Sejumlah netizen telah meng-capture kicauan Ferdinand di akun Twitternya dan menaikkan tagar TangkapFerdinand. (tvl)