Site icon Jernih.co

Untuk Apa Kerangkeng Manusia di Rumah Bupati Langkat? Ini Penjelasannya

Kerangkeng manusia itu sudah 10 tahun dan digunakan untuk merehabilitasi pecandu narkoba. Bagi yang sudah mulai sembuh akan dipekerjakan di perkebunan kelapa sawit.

JERNIH-Kapolda Sumatera Utara (Sumut), Irjen Putra Panca menyebut jika pihaknya yang menemukan kerangkeng manusia di rumah Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin.

“Pada waktu kemarin teman- teman dari KPK melakukan OTT, kami yang back-up. Kami melakukan penggeledahan pada saat itu datang ke rumah pribadi Bupati Langkat. Dan kami temukan betul ada tempat menyerupai kerangkeng yang berisi tiga-empat orang waktu itu,” kata Irjen Panca Putra kepada wartawan, Senin (24/1).

“Tempat rehabilitasi yang dibuat oleh yang bersangkutan secara pribadi dan sudah berlangsung selama 10 tahun untuk merehabilitasi korban-korban narkoba, pengguna narkoba,” kata Irjen Panca menjelaskan.

Sejumlah orang yang berada di dalam kerangkeng itu ada yang baru masuk, namun ada pula yang sudah lama dan tengah dipekerjakan di kebun.

Penjelasan berbeda datang dari Migrant CARE yang menyebut keberadaan kerangkeng manusia di rumah bupati adalah untuk kerangkeng manusia yang dipekerjakan di kebun kelapa sawit. Karena itu, mereka akan melaporkan temuan itu ke Komnas HAM besok.

“Berdasarkan laporan yang diterima Migrant CARE, di lahan belakang rumah bupati tersebut ditemukan kerangkeng manusia yang dipekerjakan di kebun kelapa sawit. Mereka mengalami eksploitasi,” kata Ketua Pusat Studi Migrasi Migrant CARE, Anis Hidayah, dalam keterangannya, Minggu (23/1).

“Migrant CARE akan membuat pengaduan ke Komnas HAM dan akan diterima oleh komisioner Komnas HAM Choirul Anam,” kata Anis.

Sejak 19 Januari, Bupati Langkat telah diamankan KPK dalam sebuah operasi tngkap tangan. Ia ditangkap bersama lima orang lainnya, yaitu Kepala Desa Balai Kasih sekaligus saudara kandungnya, Iskandar; serta Marcos Surya Abdi, Shuhanda Citra, dan Isfi Syahfitra selaku pihak swasta/kontraktor sebagai penerima suap. Ada juga pihak pemberi suap yaitu Muara Perangin Angin. [tvl]

Exit mobile version