Site icon Jernih.co

Jet Tempur Belarusia Hadang Drone Rusia yang Masuki Wilayah Udaranya

“Ini mungkin pertama kalinya tercatat bahwa jet tempur Angkatan Udara Belarusia menghancurkan target militer nyata di langit—drone kamikaze Shahed Rusia,” kata Belarusian Hajun.

JERNIH– Sebuah drone Rusia memasuki wilayah udara Belarusia selama serangan drone massal terbaru terhadap Ukraina pada Kamis (29/8) dini hari waktu setempat. Sebagai tanggapan, Belarusia mengerahkan angkatan udaranya untuk menembak jatuh drone atau UAV tersebut.

Hal itu dilaporkan kelompok pemantau Belarusian Hajun. Kejadiannya, sebuah drone Shahed Rusia melintas dari Ukraina ke Distrik Yelsk di Belarus, sekitar pukul 3:30 pagi. Selanjutnya, jet tempur Angkatan Udara Belarusia mengejar drone tersebut selama kurang lebih 20 menit. Sekitar pukul 3:55 pagi, terdengar setidaknya dua ledakan, dan terlihat kilatan terang di langit Yelsk, tepatnya di Gomel Oblast.

“Ini mungkin pertama kalinya tercatat bahwa jet tempur Angkatan Udara Belarusia menghancurkan target militer nyata di langit—drone kamikaze Shahed Rusia,” kata Belarusian Hajun.

Rusia meluncurkan serangan massal baru terhadap Ukraina dengan menggunakan tiga rudal udara terpandu Kh-59/69, dua rudal jenis yang tidak diketahui, dan 74 drone serang Shahed-131/136 pada Kamis, 29 Agustus. Menurut Angkatan Udara Ukraina, sistem pertahanan udara mereka menembak jatuh dua rudal Kh-59/69 dan 60 drone Shahed, sementara 14 UAV serang hilang atau jatuh di wilayah Ukraina.

Sekitar 15 drone Shahed ditembak jatuh di atas Kyiv dan sekitarnya. Puing-puing tercatat di tiga distrik di kota itu, tetapi tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.

Di Oblast Cherkasy, puing-puing dari drone Shahed jatuh di area sebuah perusahaan, menyebabkan kebakaran. Sementara itu, sebagian Kharkiv kehilangan daya akibat serangan tersebut. [The New Voice of Ukraine]

Exit mobile version