Dokter Malalai Faizi menjadi pejabat publik perempuan pertama sejak Taliban merebut kekuasaan di Afghanistan pada Agustus 2021 lalu
JERNIH-Seorang dokter perempuan ditunjuk pemerintah Taliban untuk menjadi kepala sebuah rumah sakit bersalin Malalai di Kabul. Dengan penunjukan itu maka dokter Malalai Faizi akan menjadi pejabat publik perempuan pertama sejak Taliban merebut kekuasaan di Afghanistan pada Agustus 2021 lalu.
Media Afghanistan, Ariana News, pada Selasa (1/2/2022), menyebut jika Faizi adalah perempuan pertama yang dijadikan pejabat publik oleh Taliban dalam enam bulan terakhir.
Penunjukan Faizi oleh Kementerian Kesehatan Taliban disambut berbagai reaksi, termasuk Zarifa Ghaffari, mantan wali kota daerah Maidan Wardak. Ia menyambut gembira penunjukan Faizi oleh Taliban.
Penunjukan Faizi sebagai kepala rumah sakit bersalin dianggap tepat sebab seharusnya rumah sakit semacam itu seharusnya dipimpin perempuan.
Malalai Faizi telah bekerja selama 15 tahun di berbagai institusi dan rumah sakit. Ia termasuk dokter senior.
Ia lulus dari Universitas Kedokteran Kabul dan menjadi spesialis di bidang kesehatan bayi dan ibu hamil.
Penunjukan pejabat perempuan oleh Taliban memang cukup mengejutkan sebab sejak mendeklarasikan negara Emirat Islam Afghanistan, Taliban telah membatasi ruang gerak perempuan.
Rezim ini telah melarang para gadis belajar di sekolah menengah atas dan juga mencegah perempuan bekerja. Rezim Taliban membatasi perempuan hanya diperbolehkan bekerja di sector tertentu salah satunya adalah sector kesehatan.
Perempuan hanya dibolehkan bekerja di sektor tertentu, salah satunya adalah sektor kesehatan. (tvl)