Untuk beasiswa KIP tersebut Tina Nur Alam mencatat telah menyalurkan bantuan kepada 100 ribu lebih siswa-siswi, dari jenjang SD hingga SMA/SMK. Beasiswa yang sama juga telah diterima 2.000 mahasiswa jenjang S-1 di Sultra.
JERNIH– Ratusan mahasiswa baru asal Sulawesi Tenggara (Sultra) penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) tiba di Jakarta. Mereka datang Jakarta untuk memulai perkuliahan di tahun ajaran baru 2024.
Kedatangan para mahasiswa asal 17 kabupaten-kota se-Sultra itu disambut sejumlah pengurus organisasi paguyuban asal Bumi Anoa, diantaranya Ikatan Mahahasiwa Pemuda Pelajar Konawe (IPPMK) di Bandara Soekarno Hatta.
Ketua IPPMK, Irjal Ridwan, mengatakan sambutan itu dilakukannya sebagai wujud jalinan persaudaraan bagi adik-adik mahasiswa baru asal Sultra, yang baru akan memulai pendidikannya di sejumlah kampus di Jakarta.
Menurut Irjal, dirinya juga merupakan salah satu penerima beasiswa KIP Kuliah aspirasi Anggota DPR RI Komisi X Dapil Sultra, Tina Nur Alam. Jumlah penerima beasiswa itu kini diperkirakan mencapai seribu orang lebih.
“Beasiswa KIP dari Ibu Tina Nur Alam sudah berlangsung sejak tahun 2020 sampai sekarang. Alhamdulillah, tahun ini ada ratusan mahasiswa bisa datang untuk menjalani pendidikan tinggi di berbagai Kampus di Jakarta. Itu karena KIP,” kata Irjal.
Dia berharap, program beasiswa tersebut bisa terus berlanjut karena manfaat KIP kuliah berdampak besar bagi generasi muda asal Sultra untuk bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
Irjal juga memberikan apresiasi khusus bagi Tina, legislator asal Sultra di Senayan, yang telah menunjukan pengabdian dengan mendorong peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Bumi Anoa melalui KIP kuliah.
“Di luar sana masih banyak teman-teman, para putra-putri Sultra yang belum mendapatkan kesempatan. Kami ingin semua ini bisa dilanjutkan untuk kemajuan daerah kita,” kata mahasiswa asal Kecamatan Puriala, Kabupaten Konawe, tersebut.
Anggota Komisi X DPR RI, Tina Nur Alam, pada berbagai kesempatan telah berulang kali menegaskan bahwa pendidikan rakyat adalah salah satu bidang yang menjadi perhatian serius dirinya.
Menurut Tina, kepeduliannya akan pendidikan rakyat, terutama warga ekonomi lemah yang perlu dibantu, telah menjadi komitmen pribadinya sejak dulu. Ia pun konsisten mengaktualkan komitmennya itu dalam keseharian, Misalnya, ia mencontohkan, dirinya turut aktif mengawal program “Cerdas Sultraku”, yang menjadi bagian dari program Bahteramas, saat Gubernur Nur Alam mendapatkan amanah kepemimpinan Sultra.
Kiprah dan perhatian khususnya pada dunia pendidikan itu pula yang akhirnya membawa dirinya duduk di Komisi X DPR RI, komisi yang membidangi soal-soal pendidikan, riset, olahraga dan kepariwisataan.
Untuk beasiswa KIP tersebut Tina Nur Alam mencatat telah menyalurkan bantuan kepada 100 ribu lebih siswa-siswi, dari jenjang SD hingga SMA/SMK. Beasiswa yang sama juga telah diterima 2.000 mahasiswa jenjang S-1 di Sultra.
“KIP sudah diterima 100 ribu lebih siswa-siswi, serta 2000 mahasiswa khusus S-1. Semoga ke depan tidak ada lagi anak Sultra yang tidak bersekolah,” kata Tina Nur Alam, calon Gubernur Sultra tersebut, tegas. [rls]