- Stan Kroenke menyatakan tidak akan melepas sahamnya.
- Daniel Ek akan mencoba mengajukan tawaran yang bijak.
JERNIH — Daniel Ek, pendiri dan CEO Spotify, mengatakan telah mendapatkan dana untuk membeli Arsenal dari miliarder AS Stan Kroenke.
“Saya ingin membangun kepercayaan dengan penggemar, dan saya ingin melibatkan penggemar lagi,’ kata Ek kepada saluran bisnis CNBC.
Kroenke dan Josh, putranya, mengeluarkan pernyataan bersama, Selasa 27 April, bahwa mereka akan tetap berkomitmen untuk Arsenal dan tidak tertarik menjual saham klub berjuluk The Gunners kendati mendapat tekanan penggemar.
Ribuan penggemar Arsenal menggelar aksi protes pekan lalu, setelah uapya klub membentuk Liga Super Eropa — memisahkan diri dari Liga Primer dan kompetisi yang diorganisir UEFA — gagal.
Kronke dan Josh berada dalam tekanan hebat. Ek segera menyampaikan keinginan mengambil alih Arsenal.
“Saya serius akan mengajukan tawaran untuk membeli Arsenal. Saya telah mendapatkan dana,” kata Ek. “Kini, yang bisa saya lakukan adalah mempersiapkan tawaran sangat bijaksana, dan berharap Kroenke mendengarkan.”
Menurut Forbes, nilai Arsenal saat ini 2,8 miliar dolar AS, atau Rp 40,6 triliun, dan termasuk dalam enam klub Liga Inggris yang mendirikan Liga Super Eropa. Setelah badai protes di depan Emirates Stadium, Arsenal menarik diri.
Kini, klub London itu berada di urutan sepuluh klasemen Liga Primer. Arsenal menjadi klub elite yang gagal bersaing di papan atas Liga Inggris dalam lima tahun terakhir.