Perusahaan plat merah itu mengajukan keluhan kepada Kementerian Pertahanan Israel tentang seorang karyawan perusahaan berusia 52 tahun, karena menawarkan untuk menjual suku cadang mesin jet IAI senilai ratusan ribu dolar kepada warga sipil.
JERNIH – Otoritas Israel berhasil menangkap seorang karyawan Israel Aerospace Industries (IAI), karena dicurigai mencoba menjual suku cadang mesin jet kepada warga sipil.
Terdakwa, yang berasal dari kota Ness Ziona di Israel tengah, ditangkap oleh Otoritas Keamanan Kementerian Pertahanan (Malmab) bersama Kepolisian pada 25 September.
Ditulis Defense World, Sabtu (26/9/2020), perusahaan plat merah itu mengajukan keluhan kepada Kementerian Pertahanan Israel tentang seorang karyawan perusahaan berusia 52 tahun, karena menawarkan untuk menjual suku cadang mesin jet IAI senilai ratusan ribu dolar kepada warga sipil.
Mengikuti informasi yang diberikan oleh IAI, pihak berwenang meluncurkan operasi rahasia – seorang petugas yang menyamar menghubungi karyawan tersebut dan membuat kesepakatan dengannya untuk membeli suku cadang.
“Tersangka kemudian ditangkap oleh detektif dan dibawa untuk diinterogasi,” tulis Defense.
Dia kemudian dibebaskan menjadi tahanan rumah selama lima hari dengan kondisi yang membatasi. Investigasi atas kasus ini terus berlanjut.
IAI menyatakan, mereka mendekati Kementerian Pertahanan “atas inisiatif sendiri untuk menangani masalah ini melalui jalur yang tepat dan sesuai dengan hukum” setelah kecurigaan awal dilontarkan oleh pria tersebut. [Fan]