- Musim lalu, Son Heung-min pernah empat laga tak mencetak gol
- Musim ini ia mengalami paceklik gol terpanjang, yang membuatnya khawatir kehilangan posisi di starting line-up.
JERNIH — Musim lalu, Song Heung-min mengakhiri musim sebagai pencegak gol terbanyak di Liga Inggris, dengan produksi 23 gol, bersama Mo Salah. Musim ini, Son tampil sebagai starter di enam pertandingan dan belum mencetak gol.
Terakhir, Tottenham Hotspus mengalah Fulham 2-1 di White Hart Lane, dan satu sontekan keras Son hanya menerpa mistar. Harry Kane, striker utama Totttenham, produktif dengan lima gol dari enam pertandingan.
Paceklik gol ini yang terpanjang bagi Son. Sebelumnya pada musim 2021-2022 ia juga sempat mengalami kekeringan gol, tapi hanya empat pertandingan. Setelah itu ia menjadi produktif dan mengakhiri musim sebagai pemain Asia pertama yang memimpin perolehan gol di Liga Inggris.
Tak hanya penceklik gol, Son juga tak kreatif memberikan assis. Sejauh ini hanya sekali dari enam laga ia memberikan assis yang menjadi gol. Musim lalu, Son dan Kane saling memberikan assis, dan giliran mencetak gol.
Pers lokal mulai bergumam bahwa Son harus dicadangkan karena bermain tak efektif di enam laga terakhir. Di sisi lain, pelatih Antonio Conte punya banyak sumber daya untuk menggantikan Son.
Son kini berusia 30 tahun, tapi seolah sedang beradaptasi dengan Liga Inggris. Ia mungkin mulai gundah kehilangan tempat si starting line-up. Jika itu terjadi, sulit bagi Son mengoleksi setengah dari jumlah gol yang dibuat musim lalu.