- Walikota London Sadiq Khan mengatakan Kurt Zouma harus diadili.
- Pelatih David Moyes dikritik keras karena memainkan si penendang kucing.
JERNIH — Orang-orang tua zaman dulu percaya menyakiti kucing bisa kualat. Kurt Zouma, bintang West Ham United asal Prancis, membuktikannya.
Sebanyak 110 ribu orang menandatangani petisi online, yang menyeru Zouma diadili atas ulahnya menjatuhkan, menendang, dan menampar kucing peliharaannya.
Polisi merespon tuntutan itu. Bekerja sama dengan Badan Amal Kesejahteraan Hewan (RSPCA), polisi menggelar penyelidikan mendesak.
Manajemen West Ham mengutuk tindakan Zouma, dan meminta maaf atas tindakan pemain itu. Namun, Zouma tampil gemilang ketika West Ham mengalahkan Watford 1-0 di Stadion London.
Sebuah petisi di Chang.org berbunyi; “Di Inggris, kami memiliki undang-undang yang melarang penyalahgunaan hewan, undang-undang yang harus berlaku untuk semua orang, kaya atau miskin, terkenal atau tidak.”
“Kami meminta Kepolisian Metropolitan dan RSPCA segera melakukan investigasi dan mengadili Zouma atas tindakan kejinya,” lanjut pernyataan itu.
Experience Kissimmee, sponsor resmi West Ham, mengatakan akan mengevaluasi hubungan sponsorship dengan klub sehubungan video penganiayaan si push itu.
Pelatih David Moyes berusaha membela Zouma dengan mengatakan pemainnya penyayang binatang. Moyes dikritik karena masih memainkan Zouma.
Zouma merasakan kemarahan publik. Sepanjang laga melawat Watford publik mecemoohnya saat dia menguasai bola dan mengumpan.
Walikota London Sadiq Khan mengatakan kepada Sky News bahwa Zouma harus diadili, dan seharusnya dikeluarkan dari tim. Konservasionis Chris Packha mengatakan keputusan David Moyes memainkan Zouma adalah aib mutlak.