- Persialan berlangsung sepanjang Rabu dan Kamis, atau sehari setelah kunjungan USS Ronald Reagan.
- Presiden Yoon Suk-yeol perintahkan militer Korsel siaga penuh.
JERNIH — Militer Korea Selatan (Korsel) mendeteksi aktivitas uji rudal balistik berbasis kapal selam (SLBM) Korea Utara (Korut) di lepas pantai timur.
“Kami memantau dengan cermat fasilitas dan kegiatan uji SLBM Korea Utara, dan mempertahankan postur kesiapan menyeluruh,” kata seorang pejabat militer Korsel seperti dikutip Korea Times.
Uji rudal digelar Korut hanya satu hari setelah kapal induk bertenaga nuklir USS Ronald Reagan tiba di Busan, Korsel, untuk bergabung dalam latihan militer.
Korsel melaporkan mendeteksi kemungkinan tanda-tanda persoapan uji SLBM di Sinpo, kota pesisir timur, pada Rabu dan Kamis.
Presiden Korsel Yoon Suk-yeol diberitahu situasi ini Jumat 23 September oleh Menteri Pertahanan Lee Jong-sup dalam perjalanan kembali dari Ottawa, Kanada.
Presiden Yoon menginstruksikan militer Korsel merespon jika Pyongyang membuat provokasi. Pejabat Seoul dan Washington juga memperingatkan bahwa Korut telah menyelesaikan persiapan uji coba nuklir kali pertama sejak 2017.
Pejabat senior AS mengatakan sangat mungkin Korut menguji nuklir selama perjalanan Wapres AS Kamala Harris ke Korsel dan Jepang pekan depan.