Site icon Jernih.co

Lagi-lagi Prancis Tutup Masjid

Foto: aa.com.tr

Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin mencuit di Twitter bahwa 23 ‘tempat ibadah separatis’ sudah ditutup dalam dua tahun terakhir.

JERNIH – Otoritas Prancis mengumumkan akan kembali menutup sebuah masjid. Alasannya, sang imam masjid dituding menganut paham radikal. Penutupan masjid dilakukan atas permintaan presiden untuk memerangi ‘separatisme Islamis’.

Kementerian Dalam Negeri Prancis mulai memproses penutupan Masjid Obernai di daerah Bas-Rhin, seperti yang dilaporkan BFM TV dan Le Figaro. Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin mencuit di Twitter bahwa 23 ‘tempat ibadah separatis’ sudah ditutup dalam dua tahun terakhir. Menurutnya, penutupan masjid dilakukan atas permintaan presiden untuk memerangi ‘separatisme Islamis’.

Mengutip Anadolu, kemendagri menuding imam Masjid Obernai melakukan kegiatan dakwah radikal, dengan bersikap bermusuhan terhadap masyarakat Prancis dan membuat pernyataan provokatif terhadap nilai-nilai republik.

Pemerintah Prancis telah menuai banyak kritikan dari komunitas internasional, NGO dan organisasi HAM, terutama PBB, lantaran menargetkan dan meminggirkan kaum Muslim.

Exit mobile version