- Laga akhir pekan ini akan menjadi perpisahan Gerard Pique dengan fans dan rekan-rekannya.
- Gerard Pique mempertimbangkan suatu hari kelak akan menjadi presiden Barcelona FC.
JERNIH — Gerard Pique, pemain belakang Barcelona dan timnas Spanyol, Kamis 3 November mendadak mengumum akan mengakhiri karier ketika La Liga berhenti dan Piala Dunia dimulai.
“Sudah waktunya mengakhiri tahap hidup saya ini,” kata mantan pasangan penyanyi Shakira dalam klip video yang menggambarkannya menonton dirinya sebagai anak kecil, mengenakan kostum Barcelona dan meminta tanda tangan pemain idola.
“Saya selalu megnatakan setelah Barcelona, tidak akan ada klub lain. Itulah yang terjadi,” lanjutnya.
Pique, kini berusia 35 tahun, memainkan 615 peratndingan untuk Barcelona dan mencetak 52 gol. Ia tiga kali mengangkat trofi Liga Champions, membantu Spanyol memenangkan Piala Dunia 2010, delapan gelar Liga Spanyol dan tujuh Copa del Rey.
Sabtu 5 November, Barcelona akan menjamu Almeira. Selasa 8 Oktober, Pique bertandang ke Osasuna dan Pique akan menjalani laga terakhirnya. Setelah itu La Liga terhenti karena semua bersiap menghadapi Piala Dunia Qatar 20 November-18 Desember.
“Seumur hidup didedikasikan untuk Barca. Terima kasih Pique,” tulis Barcelona setelah sang pemain mengumumkan pengunduran diri.
Pique membantu Spanyol memenangkan Kejuaraan Eropa 2012. Ia pensiun dari laga internasional tahun 2018.
Di Barcelona, Pique menjadi starter sejak tiba di Camp Nou. Namun, ia kehilangan tempatnya setelah Barcelona mendatangkan pemain baru untuk posisi bek tengah.
Lepas Gaji
Pique terikat kontrak sampai 2024. La Vanguardia melaporkan keputusan Pique mengakhiri karier sebelum kontrak usai membuatnya harus melepas satu setengah tahun sisa gajinya.
Keputusan itu akan membuat Barcelona meningkatkan financial fair play, karena Pique salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di Barcelona.
Pique kemungkinan tidak akan mengikuti karier Xavi Hernandez dengan menjadi pelatih Barcelona atau klub lain. Naun ia akan mempertimbangkan kemungkinan menjadi presiden Barcelona FC di masa depan.
Ia telah merintis bisnis olahraga dalam satu dekade terakhir. Ia merombak kompetisi tenis Piala Davis dan membuat kesepakatan kontroversial dengan federasi Spanyol terkait penyelenggaraan kompetisi Piala Super Sanyol di Arab Saudi.
Dalam video perpisahan, seraya melihat ke kursi dewan di Camp Nou, dia berkata; “Cepat atau lambat, saya akan kembali.”
Pique adalah generasi emas akademi Barcelona. Ia bermain bersama Lionel Messi sebelum berangkat ke Manchester United. Tahun 2008 Pique kembali ke Barcelona di bawah pelatih Pep Guardiola karena tak punya tempat permanen di tim inti Setan Merah.
Di Barcelona, Pique berkembang hebat dari semua segi; skill, kecerdasan, kehebatan passing, dan kepemimpinan.