Site icon Jernih.co

Lionel Messi Kehilangan Ketajaman: Melepas 44 Tembakan, Hanya Satu Jadi Gol

JERNIH — Saat di Barcelona, setiap tembakan Lionel Messi adalah gol. Di Paris St Germain, bintang asal Argentina itu mencetak satu gol dari 44 tembakan.

Statistik ini mengejutkan. Bagaimana mungkin Messi mengalami penurunan drastis. Namun, itulah fakta yang dibeberkan situs The Sun.

Catatan Messi bukan yang terburuk, karena di atasnya masih ada Joao Canceo — bek Manchester City yang mencetak satu gol dari 46 tembakan yang dilepas.

Penyerang kelas dunia rata-rata mencetak gol dari empat tembakan, atau empat upaya. Di Barcelona, Messi pernah mencapai lebih dari itu karena memiliki kemampuan dribbling.

Spekulasi

Pers mengaitkan catatan buruk Messi dengan berbagai hal. Pertama, suasana hati. Kedua, hubungan dengan pelatih.

Barcelona adalah habitat Messi sebenarnya. Ia dibesarkan di Camp Nou, dan menjadi bintang di lingkungan yang membentuk dan dikenalnya.

Paris St Germain bukan habitat Messi. Ia bukan ‘bos’ di lapangan hijau, karena ada Neymar dan Kylian Mbappe.

Pers Prancis menulis hubungan Messi dan pelatih Mauricio Pochettino tidak terlalu mesra. Keduanya berasal dari Argentina, tapi Messi tidak senang dengan gaya bermain Pochettino.

Yang juga menarik adalah catatan buruk Messi dibuat di Ligue 1. Di Liga Champions, Messi seolah bisa mereplikasi performanya di Barcelona dengan koleksi lima gol.

Jika Messi masih tidak bisa meningkatkan performanya di Ligue 1, bukan tidak mungkin Paris St Germain tidak keberatan melepasnya di akhir musim.

Namun, striker Karim Benzema yakin Messi hanya perlu adaptasi. “Bagaimana pun Anda tidak bisa mengkritik Messi. Siapa pun yang mengkritik Messi tidak mengerti sepak bola,” kata Benzema.

Exit mobile version