- Lionel Messi memilih No 30, nomor punggung masa remaja bersama Barcelona.
- PSG kini menjadi klub dengan sekumpulan pemain termahal di dunia.
- Pertanyaannya, mampukah Messi memberi gelar Liga Champions dan mengubah status PSG di level Eropa.
JERNIH –– Lionel Messi resmi menandatangani kontrak dengan Paris St Germain (PSG) selama dua musim dengan gaji 1 juta pound, atau Rp 23,3 miliar, per pekan.
Pemain berusia 34 tahun itu mendarat di Le Bourget, Selasa 10 Agustus, sore. Ia disambut penggemar PSG yang berkemah sejak pagi untuk menyambut sang idola.
Messi akan mengekan kostum No 30, nomor punggung yang dikenakan saat kali pertama bermain untuk Barcelona enam belas tahun lalu.
Tidak ada penjelasan soal keputusan mengambi nomor punggung ini. Komentator memperkirakan Messi seperti dilahirkan kembali saat tiba di PSG.
Ada pula yang mengatakan pemilihan nomor punggung itu mencerminkan Messi ingin memulai kariernya dari awal, sama seperti ketika dia di Barcelona.
Analisis yang tidak relatif tidak keliru. Kepada pers, Lionel Messi mengatakan; “Saya bersemangat memulai babak baru dalam karier saya di Paris St Germain.”
“Saya bertekad membangun sesuatu yang khusus untuk klub dan para penggemar,” lanjut Messi.
Kedatangan Messi membuat PSG menjadi klub dengan tiga pemain depan termahal di dunia. Dua lainnya adalah Neymar dan Kylian Mbappe.
Sejauh ini Mbappe belum meneken kontrak baru, dan diminati Real Madrid. PSG dipastikan akan membujuknya bertahan di klub.
PSG adalah raksasa di liga domestik, tapi statusnya di kancah Eropa bukan klub elite karena belum sama sekali menjuarai Liga Champions.
Dua musim lalu, PSG mencapai final dan dikalahkan Bayern Muenchen. Terakhir, PSG dihentikan Manchester City di semifinal.