- Tes terhadap Trump dilakukan setelah Hope Hicks, pembantu utamanya dinyatakan positif.
- Apakah dunia akan saat Trump dikarantina?
Washtingon — Presiden Donald Trump dan first lady Malenia positif mengidap Covid-19, usai menjalani tes Kamis sore.
“Malam ini, @FLOTUS dan saya dinyatakan positif Covid-19. Kami akan mulai menjalani karantina dan proses penyembuhan. Kami akan melewati semua ini bersama,” tulis Donald Trump di Twitter-nya.
Pengujian terhadap Trump dilakukan setelah Hope Hicks, pembantu utamanya yang beberapa kali bepergian bersama Air Force One, dinyatakan mengidap Covid-19.
Hicks kali pertama merasa tidak enak badan saat kembali dari rapat umum di Minnesota, Rabu malam. Dia menceritakan semua itu ke petugas Gedung Putih, dan segera diambil tindakan.
Associated Press, mengutip sumber anonim, memberitakan Hicks pulang dengan pesawat tapi dijauhkan dari penumpang lain. Ia bahkan diisolasi.
Trump melanjutkan jadwalnya, dan melakukan perjalanan ke resor golf Bedminster, New Jersey, untuk dua acara kampanye. Dari New Jersey, Trump kembali ke Gedung Putih malam hari, ketika Hicks dipastikan mengidap Covid-19.
Dan Scavino, direktur media sosial, dan sekretaris pers Kayleigh McEnany — yang semula akan bergabung dalam perjalanan Kamis — digantikan pada menit-menit terakhir oleh asisten lainnay.
Trump berusia 74 tahun. Ia berisiko tinggi mengalami komplikasi serius akibat virus. Pernyataan dari Gedung Putih mengatakan presiden dan ibu negara baik-bak saja tetapi tidak mengatakan apakah keduanya memiliki gejala.
Dalam Twitter-nya, Melania menulis; “Seperti dilakukan banyak orang AS, saya dikarantina di rumah setelah dinyatakan positif Covid-19. Kami merasa baik dan saya telah menunda semua keterlibatan yang akand atang. Harap pastikan kalian tetap aman dan kita akan melalui semua ini bersama-sama.”