JAKARTA–Jamaah tablig di Jakarta Barat yang mendapat perawatan medis karena positif terjangkit Covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, bertambah menjadi 73 orang.
Wapangkogasgabpad RSD Wisma Atlet Brigjen TNI M Saleh Mustafa, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/4) mengingatkan, agar jangan menganggap sepele Covid-19
“Jangan menganggap sepele dengan Covid-19 ini, karena tidak ada seorangpun yang mengetahui datangnya virus. Terbukti dengan positifnya 73 Jamaah Tablig Kebon Jeruk Jakarta Barat,”.
Baca juga: Lima WNI Jamaah Tabliq Terancam Pidana Karena Langgar Lockdown
Saleh menjelaskan secara kronoligis kedatangan pasien tersebut secara bertahap ke RSD Wisma Atlet.
Berawal pada 26 Maret 2020, Sudin kesehatan Jakarta Barat melakukan rapid test kepada jamaah dan hasilnya tiga orang positif. Ketiga jamaah tersebut dievakuasi ke RSD Wisma Atlet.
Selanjutnya 27 Maret, datang lagi untuk menjalani isolasi sebanyak 39 orang dengan status orang dalam pengawasan (ODP).
Baca juga: Ada 731 WNI Jamaah Tabliq Terjebak di Lockdown India
Tanggal 2 April datang lagi jamaah dari Jakarta barat ini sebanyak 31 orang terdiri dari 13 WNA dan 18 WNI. Saat ini mereka sudah dinyatakan positif dan telah menjalani perawatan di RSD Wisma Atlet.
Saleh kembali mengingatkan pada warga masyarakat agar mematuhi himbauan pemerintah untuk memutus rantai penularan Covid-19.
“Dihimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar rajin cuci tangan, jaga kebersihan diri dan lingkungan, jaga jarak, ikuti aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” kata Saleh.
Baca juga: Ini Alasan Larangan Penggunaan Bilik Disinfektan
Diketahuinya wabah Covid-19 menjangkiti jamaah tabliq berawal dari upaya Pemerintah Kota Jakarta Barat melakukan rapid test Covid 19 kepada jamaah tabliq yang berada di masjid di Kelurahan Maphar, Tamansari pada Kamis (26/3).
Dari tes cepat itu ditemukan tiga jamaah yang positif Covid-19. Selanjutnya mereka sejumlah 300 orang langsung dikarantina di dalam masjid tersebut selama 14 hari. Dan saat ini berkurang lagi jumlahnya karena dievakuasi ke RSD Wisma Atlet.
Pada Selasa (7/4), secara total RSD Wisma Atlet merawat total 515 pasien, yang terdiri pasien positif corona 292 orang, pasien dalam pengawasan 58 orang, dan orang dalam pengawasan 165 orang.
(tvl)