Florida – Tes Covid-19 saja dirasa tak cukup bagi para pemain NBA yang bakal berlaga lagi untuk menyelesaikan musim 2019/2020 pada 31 Juli nanti. Sementara laga juga belum dimulai, sejumlah pemain kedapatan reaktif terhadap virus Corona. Sebut di antaranya Nicola Jokic (Denver Nuggets), Malcolm Brogdon (Indiana Pacers), Derrick Jones(Miami Heat) dan dua pemain Sacramento Kings yang mengaku positif.
Bisa jadi pertandingan yang bakal dihelat di Disney Land Florida itu bubar sebelum digelar.
NBA pun melakukan langkah preventif. Selain tes, seluruh pemain dan official klab peserta akan dibekali dengan smart ring bikinan perusahaan Finlandia Oura. NBA sudah memesan lebih dari 2.000 unit produk smart ring yang fungsinya seperti wearable device berbentuk gelang umumnya. Yaitu mencek denyut jantung, suhu badan pengguna, pengatur digital untuk jam tidur dan kesehatan lainnya.
Smart ring Oura ini sendiri dijual seharga 300 dolar per unit. NBA bakal membagikan kepada atlet basket dan diberikan secara cuma-cuma.
Cincin pintar ini sudah diproduksi sejak 2016. Bagi para pemain NBA, cncin ini sudah tak asing lagi. Telah banyak yang menggunakan khususnya berkaitan dengan pengatur pola tidur pemain. Kendati atlet, pemain NBA banyak yang mengalami susah tidur sehingga memerlukan program khusus dan smart ring ini sebagai perangkat yang mengintervensi pemain.
Selain pengatur pola tidur, pemain NBA merasa terbantu oleh fungsi lain misalnya mengatur pola latihan. Bahkan dengan cincin ini membantu mencatat kondisi pemain secara lebih pasti dan mudah.
Sejumlah klab seperti Los Angeles Clippers dan Lakers, Philadelphia 76ers, New Orleans Pelicans, Denver Nuggets, Miami Heat hingga Washington Wizards mengakui kegunaan penting smart ring.
Tak hanya pengguna, pesohor NBA diam-diam juga investor bagi Oura. Mereka di antaranya Shaq O’Neal dan Manu Ginobili.
NBA juga melibatkan sejumlah peneliti dari bebrapa universitas sebelum memastikan pemakaiannya. Peneliti NBA di universitas bergengsi seperti Harvard, Yale, MIT, Stanford dan Michigan menyampaikan kepada komite liga yang dapat dikenakan bahwa cincin Oura bisa menjanjikan.
Memang akhirnya NBA harus mengeluarkan kocek sebesar 600 ribu dolar untuk membeli smart ring. Namun, investasinya ini sangat sepadan dengan nilai NBA untuk bisa kembali menampilkan tontonan basket kelas dunia. (*)